Advertistment

 


NEWSOBSERVASI: Dalam perkembangan proses penyidikan, sejumlah petugas imigrasi kembali melakukan pengecekan barang-barang yang dihuni oleh 36 warga China dan Taiwan di Bukit Jimbaran, Kuta Selatan Bali.

Hasilnya, Villa yang beralamat di Jalan Bukit Damai Nomor 101, Jimbaran ini banyak juga ditemukan sejumlah alat bantu seks berbentuk organ kelamin pria. Itu ditemukan di sebagian kamar para wanita.

"Saat penggerebekan awal situasinya sangat kacau. Semua barang-barang berantakan, kabel dimana-mana, itu karena ingin menghapuskan bukti. Bahkan alat kelamin pria juga ada ditemukan di kamar, tadi kita lagi lakukan penyisiran," kata sumber di Imigrasi, Sabtu (6/6).

Hal ini pun dibenarkan I Gusti Ngurah Artana, pengacara dari pemilik Villa yang ditempati oleh para warga asing yang masih muda ini. 

"Awalnya sih kami ingin melakukan pengecekan, karena kita curiga villa semuanya dibuat tertutup rapat. Makanya kami langsung hubungi Polisi dan Imigrasi saat itu. Banyak barang yang berantakan," ucapnya dan mengiyakan ada beberapa alat kelamin tersimpan di kamar wanita.

Sementara itu, Kabid Wasdakim Kanim Ngurah Rai, Muhammad Sholeh menjelaskan, terkait perkembangan kasus ini, masih dalam proses. "Untuk sementara dugaan kita, mereka adalah jaringan pembobol sejumlah bank di negaranya yang dimainkan di Indonesia," imbuhnya. (merdeka)
 
Top