Ketua DPD Partai Nasdem Kota Langsa Alam Bahri Amin menuturkan, Muslim diculik oleh pria bersenjata pada dini hari, Sabtu 15 Maret 2014. Dia sempat dianiaya namun berhasil kabur dari mobil penculik. "Pukul 06.00 wib korban ditemukan oleh petugas kepolisian dari Mapolres Langsa yang melewati jalan lingkar," ujarnya, Sabtu 15 Maret 2014.
Menurut Alam, sebelumnya Muslim masih melakukan pertemuan dengan masyarakat hingga pukul 02.00 dini hari. Selanjutnya Muslim pulang ke rumahnya di Gampong Teungoh Kecamatan Langsa Kota. Saat itu di depan rumah ada dua laki-laki tak dikenal menunggunya. Mereka membawa dua pucuk pistol jenis FN.
Setelah ditodong pistol oleh keduanya, dengan mata tertutup Muslim dibawa ke sebuah rumah kosong. Di sana dia diinterogasi dan dipukuli menggunakan balok kayu. Dalam kondisi lunglai, Muslim masih mendengar perbincangan kedua pelaku yang menyebutkan dia akan 'dihabiskan'.
Selanjutnya Muslim dinaikkan lagi ke mobil dan dibawa ke daerah yang tidak dikenalnya. Saat itu Muslem berhasil lompat dari mobil tersebut, dan dengan sisa tenaga yang ada dia bersembunyi di bawah pepohonan kelapa sawit di kawasan jalan Lingkar PTPN-1 Langsa.
Akibat kejadian tersebut Muslim mengalami luka memar di bagian dada, punggung serta tangan dan kaki bekas ikatan kawat dan kini masih menjalani perawatan di RS Cut Meutia PTPN-1 Langsa.
Kapolres Langsa Ajun Komisari Besar Polisi Hariadi, S.Ik mengatakan pihaknya sedang melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. "Untuk sementara kami hanya dapat berikan keterangan itu," katanya kepada Tempo. (Tempo.co)