BANYAK acara-acara sahur atau program tayangan yang disiarkan
televisi memperingatkan bahwa batas sahur adalah imsak. Padahal hal
tersebut tidaklah benar. Apakah Anda mengerti apa yang dimaksud dengan
imsak?
Dilansir dari Islampos, istilah imsak hanyalah dikenal di kawasan Asia Tenggara, khususnya Indonesia.
Kemungkinan istilah imsak digunakan untuk mengedukasi kepada umat
Islam Indonesia untuk menyiapkan diri untuk menunaikan shalat subuh dan
segera menyelesaikan santapan sahur.
Imsak yang selama ini diyakini sebagai batas akhir makan sahur malah akan menghilangkan ajaran Rasulullah SAW yang sesungguhnya.
“Jika salah seorang dari kamu mendengar adzan sedangkan ia masih
memegang piring (makanan), maka janganlah ia meletakkannya hingga ia
menyelesaikan hajatnya (makannya),” [Hr. Imam Ahmad, Abu Dawud, Hakim].
“Dan makan dan minumlah kamu hingga terang bagimu benang putih dan benang hitam yaitu fajar,” (QS Al Baqarah 2 : 187).
“Apa yang diberikan Rasul kepadamu maka terimalah. Dan apa yang dilarang bagimu maka tinggalkanlah,” (QS Al Hasyr 59 : 7).
Jadi, mulai sekarang, ingatlah dan mengertilah bahwa batas santap sahur adalah adzan subuh, bukan imsak.[]
[-][gallery1][recent][10]
- ACEH TENGAH
- ACEH TIMUR
- ACEH UTARA
- Aksi
- BANDA ACEH
- BIREUN
- BOLA
- BUDAYA
- Cerpen
- Da
- DAERAH
- DUNIA
- Ek
- EKONOMI
- HIBURAN
- Home
- HUKUM
- KARYA SASTRA
- KASUS
- KRIMINAL
- LHOKSEUMAWE
- NASIONAL
- OBSERVASI
- OBSERVASI1
- OLAHRAGA
- OLGA
- OPINI
- PASE
- PENDIDIKAN
- Pidie
- PILPRES
- POLITIK
- PRIVIEW
- puisi
- RELIGI
- TEKNOLOGI
- TOKOH
- UNIK
- WORLD CUP