Advertistment

 

OBSERVASI | SIGLI :
Wartawan dari berbagai media baik cetak meupun elektronik yang saat ini sedang berada di lokasi gempa Tangse, Pidie,  mengaku kecewa kondisi jaringan internet berjalan yang disediakan oleh Pemerintah. Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan (M-PLIK) yang terlihat berada di sekitar lokasi bencana ternyata tidak di fungsikan. Hal ini membuat wartawan dan sebagian warga yang memerlukan jaringan unternet berang, (Rabu, 23/10/2013).

Junaidi Hanafiah, salah seorang Pewarta foto senior di Aceh, mengaku kecewa dengan keberadaan M-PLIK dilokasi bencana namun tidak berfungsi tersebut.

“Kalau tidak bisa difungsikan lebih baik buang ke laut saja, untuk apa M-PLIK ini ada di lokasi namun tidak bisa dimanfaatkan. Saya kira mobil tersebut berada di Tangse untuk memudahkan masyarakat mengakses dunia luar atau berbagi informasi terkait kondisi terkini kawasan terdampak bencana tapi nyatanya tidak berfungsi sama sekali,” ujar Fotografer yang identik dengan rambut gondrong itu.

Junaidi juga menyesalkan alasan klise sang petugas M-PLIK yang menyatakan faktor cuaca yang tidak bersahabat di sekitar lokasi bencana telah mengakibatkan jaringan internet di M-PLIK terganggu.

Junaidi meminta pemerintah segera memfungsikan M-PLIK, sehingga daerah pedalaman seperti Tangse bisa memperoleh dan berbagi informasi dengan dunia luar secara lebih maksimal dan dapat membantu kerja-kerja awak media. 
 
Sumber: Atjehlink
 
Top