Advertistment

 

NEWS OBSERVASI: Warga Tanjung Unggat, Kecamatan Bestari, Kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, tengah resah. Sebab, di desa itu tengah merebak cerita tentang pocong yang saban malam berkeliaran di perkampungan warga.

Entah benar atau tidak. Yang jelas satu persatu kisah soal pocong ini muncul di tengah masyarakat Tanjung Unggat. Kisah yang menyebar dari mulut ke mulut menyebut pocong itu mendatangi warga, mulai di warung kopi hingga rumah, dan meminta dibukakan tali pocongnya.

Namun tak jelas betul, siapa yang pertama kali mengaku melihat pocong itu. Tak jelas pula siapa-siapa saja yang benar-benar melihat pocong itu. Sebab, sebagian besar warga yang bertutur soal pocong ini tak menyaksikan dengan mata kepala mereka. Hampir semua yang bercerita mengaku mendengar dari orang lain. Alias "katanya".

"Si adik datang-datang langsung bilang katanya di Tanjung Unggat ada pocong gentayangan. Minta dibukain tali kafan. Benar kagak sih," kata salah satu warga, sebagaimana dikutip Dreamdari Merdeka.com, Rabu 25 Februari 2015. "Itu benar katanya," sahut warga yang lain.

Tapi yang jelas, sebagian warga di sana sedang ketakutan. Kisah pocong ini menyebar luas. Ketakutan warga membuat desa itu seperti kampung mati saat malam tiba. Setelah waktu Maghrib tiba, tak ada lagi warga yang berani keluar rumah.

Warga juga tak ada yang bereni melewati jalanan desa. Sebab, jalan menuju kampung yang berada di sekitar pesisir ini hanya satu. Jalan ini juga yang membelah pemakaman menjadi dua, di sisi kanan dan kiri jalan. (:Merdeka.com
 
Top