Advertistment

 

NEWSOBSERVASI: Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa pemerintah sudah menyiapkan sejumlah kebijakan untuk menghadapi depresiasi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.

Sejumlah kebijakan tersebut disiapkan pemerintah bersama otoritas keuangan dan moneter yakni Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI).

"Paling penting dihadapi masalah itu karena sudah ada instrumen-instrumen dari Bank Indonesia dan otoritas jasa keuangan (OJK)," kata Jokowi di Batang, Jawa Tengah, seperti dikutip dari Antara, Jumat (28/8).

Jokowi kembali menegaskan bahwa depresiasi mata uang terhadap dolar Amerika Serikat tidak hanya menimpa Indonesia. 

"Hampir seluruh negara mengalami (Kenaikan kurs dolar AS) ini," katanya.

Seperti diketahui pada Senin (24/8) data Bloomberg menunjukkan nilai tukar rupiah sempat menembus angka Rp 14.014 per USD. Sementara hari ini, Jumat (28/8) menurut data kurs Tengah BI, rupiah berada di posisi Rp 14.011 per USD.(merdeka)
 
Top