PONTIANAK - Lantaran sering menonton adegan film porno di
ponsel temannya, seorang kakek berinisial RW (55), tega mencabuli anak
kandungnya sendiri hingga hamil. Aksi pencabulan dilakukan berulang kali
disertai ancaman.
Kasus pemerkosaan ini menimpa JL (21), warga Batu
Layang, Kecamatan Pontianak Utara. Pemerkosaan yang dilakukan RW dilakukan
sejak medio 2012 sampai Mei 2013, ketika ibu korban sedang tidak berada di
rumah.
“Saya menyetubuhi anak saya berulang kali. Bahkan
saya sudah lupa waktu melakukannya. Ketahuannya setelah anak saya hamil lima
bulan. Sampai warga dan keluarga sendiri mengamuk saya,” ungkap RW saat
dijumpai di Mapolresta Pontianak.
Diceritakan oleh RW, ia sampai nekat menyetubuhi
anaknya berawal dari menonton film porno di ponsel temannya saat sedang
bekerja. Ketika pulang ke rumah, ia teringat adegan film porno yang
ditontonnya. Lantaran tidak ada istri dan nafsu sudah diubun-ubun, akhirnya ia
nekat masuk ke kamar anaknya dan melakukan pemerkosaan.
“Anak saya sempat melawan, namun saya ancam untuk
tidak berteriak atau menceritakan kepada ibunya atau tetangga, karena anak saya
dalam keadaan ketakutan, saya pun langsung menyetubuhinya, sehingga kejadian
terus berulang saat istri saya tidak berada di rumah,” jelas RW kepada sejumlah
wartawan.
Dikatakan RW, ia sangat menyesal atas perbuatan
yang dilakukan terhadap anak kandungnya sendiri. Ia juga berjanji ingin
bertobat. “Saya khilaf dan saya menyesal atas apa yang saya lakukan terhadap
anak saya, dan saya juga malu sama seluruh keluarga saya atas perlakuan saya
itu,” timpal RW.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Pontianak
Kompol Puji Prayitno, membenarkan aksi pemerkosaan yang dilakukan RW terhadap
anaknya sendiri, yakni JL yang berusia 21 tahun. “Untuk melancarkan aksi
pemerkosaan, RW selalu mengeluarkan ancaman terhadap anaknya,” ungkapnya.
Dikatakan Kasat, pelaku saat ini ditahan di
Mapolresta Pontianak. “Setelah diantar oleh warga, lantaran warga tempat RW
tinggal mengamuk atas perbuatan RW terhadap anakya sendiri, sehingga RW dihajar
sampai babak belur, kemudian diserahkan ke kita,” jelasnya.
Okezone.com