OBSERVASI | ACEH UTARA :
Perlakuan semena-mena Pemkab Aceh Utara terhadap masyarakat masih saja dipertontonkan oleh oknum pejabat di daerah itu, kali ini masyarakat pedagang Pasar Ikan Geudong Kecamatan Samudera merasa tidak digubris keluhanya.
Perlakuan semena-mena Pemkab Aceh Utara terhadap masyarakat masih saja dipertontonkan oleh oknum pejabat di daerah itu, kali ini masyarakat pedagang Pasar Ikan Geudong Kecamatan Samudera merasa tidak digubris keluhanya.
Mereka merasa kewalahan berdagang di
pasar baru itu, akibat sarana dan prasarana di pasar tersebut dibangun
asal jadi, Rabu (4/9/2013).
Ke-65 pedagang ikan penghuni pasar itu
sangat setuju direlokasi ke pasar yang baru, namun karena kondisi pasar
tersebut dinilai tidak layak untuk berjualan akibatnya mereka protes.
Protes mereka awalnya ditujukan ke
Camat Kecamatan Samudera, tapi kata para pedagang, Pak Camat tidak
sedikit pun peduli atas protes mereka. “Malah kami disuruh protes ke
Bapak Bupati Aceh Utara,” kata Marzuki (38) yang sudah delapan tahun
berdagang ikan di pasar ikan yang lama.
Anjuran Pak Camat itu menurut dia tidak
wajar karena persoalan ini bisa diselesaikan ditingkat kecamatan.
“Ibarat tangga kami harus naiki anak tangga pertama untuk lakukan
protes, bukan langsung ke bupati,” kata dia.
Sejak seminggu yang lalu, pasar ikan
baru sudah ditempati para pedagang namun omset mereka drastis menurun
akibat pembeli tidak mau masuk ke pasar itu karena lantai pasar
tergenang air. “Kondisi ini dikarenakan tidak ada saluran air akibatnya
air tergenang di lantai. Belum lagi lapak tempat dagangan kami dibangun
tidak sesuai peruntukan pedagang ikan, seharus lapak tersebut ada lobang
saluran pembuangan air dan tiang penyangga pasar tersebut sangat
menganggu dagangan kami,” keluhnya.
Yang lebih mengkhawatirkan lagi adalah
ancaman abrasi. Kondisi pasar saat ini di sisi kiri pasar sebagian
tanahnya sudah tergurus oleh aliran sungai kemungkinan besar pasar
tersebut ambruk akibat abrasi sangat mungkin terjadi. “Ini ancaman
serius bagi para pedagang dan pembeli,” ujarnya seraya menambahkan para
pedagang sangat mengharapkan persoalan pasar ini dapat diselesaikan
segera agar mereka bisa berjualan dengan nyaman.
Sumber: Atjehlink