OBSERVASI:
Pada sesi perdagangan di Asia hari ini harga karet berjangka di bursa Tokyo mengalami penurunan untuk dua hari berturut-turut (13/09). Harga karet berjangka tampak mengarah untuk mengalami penurunan mingguan terbesar sejak bulan Juli lalu. Menguatnya yen Jepang merupakan faktor yang mendorong penurunan harga karet hari ini.
Analis
Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan
harga karet berjangka pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami
kodisi yang masih melemah. Untuk sementara harga komoditas ini
diperkirakan akan mengalami pergerakan pada kisaran 270 – 273 yen
Pada sesi perdagangan di Asia hari ini harga karet berjangka di bursa Tokyo mengalami penurunan untuk dua hari berturut-turut (13/09). Harga karet berjangka tampak mengarah untuk mengalami penurunan mingguan terbesar sejak bulan Juli lalu. Menguatnya yen Jepang merupakan faktor yang mendorong penurunan harga karet hari ini.
Yen pagi hari ini memang tampak
kembali mengalami penurunan terhadap dollar AS. Meskipun demikian yen
masih berada di kisaran tertinggi dalam satu minggu terhadap dollar AS.
Menguatnya yen mengakibatkan harga komoditas yang diperdagangkan dalam
yen menjadi relative lebih mahal bagi para pembeli luar negeri. Kondisi
ini mengakibatkan permintaan terhadap komoditas tersebut cenderung
turun.
Harga karet berjangka Tocom
untuk kontrak pengiriman bulan Februari tampak mengalami penurunan
sebesar 2.3 persen dan diperdagangkan pada posisi 271.6 yen per kilogram
atau setara dengan 2721 dollar per metric ton. Posisi harga karet
berjangka tersebut merupakan yang paling rendah sejak tanggal 2
September lalu. Sepanjang minggu ini harga karet berjangka telah
mengalami penurunan sebesar 3.5 persen, penurunan mingguan terbesar
sejak minggu yang berakhir tanggal 14 Juni lalu.