Advertistment

 



Aceh utara, NEWS OBSERVASI - Ratusan Mahasiswa Universitas Malikussaleh (UNIMAL) berdemo di depan Gedung Rektorat Reuleut, Kecamatan Muara Batu Kabupaten Aceh utara. Dalam aksinya, mahasiswa mendesak pihak rektorat untuk kembali mengevaluasi kembali pengelolaan Uang Kuliah Tunggal (UKT).

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unimal, Firdaus Noezula,dalam orasinya mengatakan, “Disini Kami menuntut transparansi alokasi UKT, UKT terbagi atas lima kelompok yang berdasarkan pendapatan ekonomi berpeluang memecah belah mahasiswa. Padahal, tujuannya meringankan biaya Pendidikan  dan menghindari pengutipan tak terduga di kampus. Ujar Firdaus.

Ia menambahkan, dalam pengelolaan UKT tersebut terdapat dua persoalan, yang pertama Pembagian kelompok UKT tidak tepat sasaran karena belum maksimalnya pengawasan dan yang kedua, tambah Firdaus, Penerapan SPP tunggal tidak disepakati oleh pihak rektorat yang padahal hal tersebut merupakan hasil audiensi dengan Ormawa. Dalam aksi itu pula, Mahasiswa juga menyerahkan sebanyak enam ratusan  berkas pengaduan ke rektorat terkait penerapan UKT tersebut.

Sedangkan Pembantu rektorat III Unimal, Dahlan Abdul Rahman SAg MSi yang saat itu menghadapi para pendemo mengatakan, ia tidak sepakat dengan tuntutan mahasiswa karena masalah itu harus dibicarakan dulu dengan rector dan pihaknya pula tidak pernah berniat menutup-nutupi UKT yang disebut-sebut tidak tepat sasaran dan berpotensi memecah belah mahasiswa.

“Tuntan Mahasiswa ini belum bisa saya tanda tangani karena harus di bicarakan dengan rektot terlebih dahulu, Rektor sekarang masih diluar kota, kalian silahkan bubar dan kembali pada Selasa 26 November nanti” Jelas Dahlan didepan mahasiswa yang disambut teriakan para pendemo lainnya tanda mereka setuju. (Ody)
 
Top