Para Undangan menghadiri acara pengukuhan KPPA Sagoe Teungku Tjiek di Buloh (Photo/Jufri A.Rahman) |
Aceh Utara, NEWS OBSERVASI - Pelantikan Komite Pemenangan Partai Aceh (KPPA)
Kecamatan Kuta Makmur terlihat sangat meriah yang di laksanakan dilapangan kedeiBuloh Blang Ara, minggu
malam (23/02/2014).
Acara pengukuhan KPPA yang di hadiri sekitar empat
ribuan warga tersebut berakhir sekitar pukul
01:15 wib dini hari , pantauan
watawan di lokasi, terlihat acara pelantikan itu tidak seorang pun yang bergerak dari tempat
duduknya,hingga pengukuhan terlaksana dengan damai dan tertib.
Sementara itu, dalam kata sambutannya Dewan pimpinan Pusat
Partai Aceh yang juga saat ini menjabat sebagai wakil gubernur Propinsi Aceh
Muzakir Manaf (Mu’alem) mengutarakan kenapa beliau mengikat ikatan politik
dengan sebuah Partai Nasional yaitu Partai Gerindra, menurut Mu’alem)Partai
Gerindra lebih kokoh di tingkat nasional
untuk saat ini. “makanya kita jalin hubungan
dengan mereka” katanya.
Ketua DPW Partai Gerindra Memberikan Orasi politik pada Acara KPPA Sagoe Teungku Tjiek di Buloh (PHoto/ Jufri A.Rahman) |
Ketua Partai Gerindra Aceh ,T.A.Khalitd memberikan semangat kepada
para masyarakat pendukung Partai Aceh untuk tidak terpengaruh dengan hal-hal
yang menyebabkan lahirnya kekacauan yang di ciptakan oleh orang yang tidak
bertanggung jawab, “Malam ini saya harapkan kepada masyarakat untuk Dewan Perwakilan
Rakyat baik DPRK maupun DPRAceh itu semuanya kita dukung dari Partai Aceh dan
di haramkan untuk memilih Partai lain, berhubung untuk DPR- RI tidak ada Partai Aceh maka
kita berkualisi dengan Partai Gerindra”, ungkap T.A.Khalid.
Khalid juga mengutarakan kepada
Masyarakat bahwa Partai Aceh (PA) Lahir berdasarkan MoU Helsinki. Sebelum adanya
MoU Helsinki, kata Khalid, Pemerintah Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Sudah beberapa
kali membuat perjanjian Damai, diantaranya MoU Lamteh. Akibat tidak ada yang
rawat, maka MoU lamteh hilang sendirinya seperti cairnya Es. “Pemerintah Aceh
meminta supaya isi daripada MoU Helsinki harus ada yang rawat, maka lahirlah
partai Aceh (PA).” Kata Khalid
Makanya ia menghimbau kepada seluruh
masyarakat untuk memilih Partai Aceh (PA), jika PA gagal di pemilu tahun ini,
dikhawatirkan isi daripada MoU Helsinki tidak ada yang rawat dan akan terulang
kembali seperti MoU Lamteh. (Ody/Jufri)