NEWS OBSERVASI - mobil itu mirip tank tempur. Namun, jangan terkecoh. Itu bukan mobil tank betulan. Mobil itu sebenarnya hanyalah mobil Kijang pick up yang dirakit dari bahan kayu bulat, tripleks, dan ditempel stiker digital printing. Hasilnya, dari jauh memang mirip tank tempur.
Usai dihiasi sedemikian rupa, mobil ini memiliki lebar 2 meter, panjang 3,5 meter, dan tinggi 2 meter. Di atas mobil sekilas terlihat seperti pelontar senjata. Namun, sebenarnya itu adalah pipa paralon dengan peluru dari kelapa muda yang sudah dikeringkan.
Sedangkan Senjata bagian atas dirakit dengan bambu dan gabus. Mobil tank rakitan itu milik kader Partai Aceh, Sulaiman. Ia adalah anggota Komite Peralihan Aceh Sagoe Pang Nanggroe yang berkedudukan di Desa Alue Buket, Kecamatan Lhoksukon.
Mobil inilah yang menjadi sasaran tembakan sepulang dari memeriahkan kampanye Partai Aceh di Sawang, Aceh Utara. Penembakan terjadi di lintasan jalan Medan–Banda Aceh, tepatnya di Simpang Unimal, Desa Cot Murong, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara. Akibatnya, Ahmad Syuib, 25 tahun, terkena tembakan di rusuk kiri tembus ke bagian punggung.
Syuib adalah adik kandung Sulaiman, pemilik mobil tersebut. Secara kebetulan mobil yang ditumpangi wartawan wartawan berada persis di belakang mobil yang ditumpangi korban. Amatan Wartawan, kala itu korban duduk di samping kiri bagian luar mobil "tank" tersebut. Bersamaan dengan letusan tembakan, seorang penumpang di mobil itu berteriak,“ada yang kena tembak.” Hingga tadi malam, tim medis berusaha mengeluarkan peluru dari tubuh Ahmad Syuib. Namun hingga berita ini diturunkan, belum diketahui hasilnya. (Ap)