Bireun,NEWSOBSERVASI: Nuriah Daud (60), warga Desa Jamboe Kajueng, Kecamatan Kutablang, Kabupaten Bireuen, Aceh, meninggal dunia saat angin kencang melanda Aceh. Korban diduga tewas akibat tertimpa pohon kelapa.
Informasi dihimpun detikcom, korban tewas akibat tertimpa pohon saat berada di depan rumahnya. Saat itu, angin kencang disertai hujan lebat melanda wilayah Bireuen. Jasad Nuriah ditemukan terhimpit di antara pohon kelapa.
Kapolres Bireuen, AKBP M Ali Khadapi, mengatakan, Nuriah meninggal diduga karena terkejut saat terjadi angin kencang dan pohon tumbang sehingga terkena serangan jantung. Meskipun demikian, pihaknya masih menunggu keterangan dari dokter setempat.
"Kalaupun korban tertimpa pohon, pasti ada luka di tubuhnya. Diduga terkena serangan jantung. Tapi kami masih menunggu keterangan dari dokter," kata Kapolres kepada wartawan, Kamis (23/4/2015).
Sebelum angin kencang melanda kawasan tersebut, Nuriah tengah membersihkan halaman rumah. Saat hujan disertai angin yang terjadi tiba-tiba, korban masih berada di luar rumah. Jasad Nuriah ditemukan oleh warga usai angin kencang.
Selain di Bireuen, sejumlah daerah lain di Aceh juga mengalami angin kencang disertai hujan lebat. Di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya misalnya, terjadi puting beliung sekitar pukul 13.15 WIB yang menyebabkan sejumlah rumah warga rusak.
Puting beliung juga menyebabkan pohon dan tiang listrik tumbang. Akibatnya, kawasan Pidie dan Pidie Jaya mengalami pemadaman listrik.
"Sekarang sudah mati listrik akibat ada tiang listrik yang tumbang. Pohon tumbang sudah mulai dibersihkan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pidie Apriadi saat dihubungi detikcom dari Banda Aceh. (detik)