NEWSOBSERVASI: Ujian Nasional untuk sekolah tingkat menengah sudah selesai, para siswa tinggal menunggu hasil dan mulai mempersiapkan diri untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya. Namun di antara mereka masih banyak yang bingung dalam pilihan universitas ataupun sekolah tinggi. Biasanya para calon mahasiswa ini khawatir tidak nyaman, takut salah jurusan dan sebagainya.
Nah, bagi kamu yang masih merasa galau dan bingung soal kuliah dan jurusan, berikut adalah tips dan trik mendapatkan jurusan dan tempat kuliah yang sesuai dengan minat dan yang pasti nyaman.
Tips pertama, kamu tidak boleh malas survei kampus yang dituju. Sesampainya di sana jangan segan berkenalan dan ngobrol ringan dengan mahasiswa di sana. Mintai pendapatnya tentang kehidupan kampus, fasilitas kampus, dan sebagainya. Bahkan jika memungkinkan bertemu dengan mahasiswa dari jurusan yang kamu inginkan, kamu dapat bertanya tentang materi kuliahnya.
"Lebih baik universitas jauh dari rumah dan tiket kereta apinya mahal daripada tidak nyaman sampai harus di-DO karena gagal di satu semester," jelas Olabisi Obamakin dari Universitas London.
Kedua, kamu harus benar-benar paham tentang minatmu. Jika perlu kamu dapat bertanya dan meminta saran kepada keluarga dan sahabat di bidang mana kamu terlihat lebih menonjol. "Kamu pasti akan bersungguh-sungguh belajar jika memang di jurusan itu minatmu," saran mahasiswa sastra dan drama Inggris Universitas East Anglia, Samuel Day dikutip guardian.com, Minggu (19/4).
Tips selanjutnya, kamu patut memperhatikan seberapa jauh jarak dan besar biaya kamu menuju kampus tersebut. Penting untuk memastikan biaya dan jarak pas dengan keadaan kamu, seperti berapa jauh bus atau angkutan dari dan ke kampus. Kamu harus mempertimbangkan juga lingkungan di sana, kalau kamu memutuskan ingin kos. Lebih baik pilih tempat kos yang strategis dan ramai.
Tips terakhir yang perlu kamu catat adalah seberapa besar peluangmu mendapatkan beasiswa, pertukaran pelajar dan lain sebagainya. Jangan lupa juga perhatikan network atau jaringan universitas tersebut, karena hal-hal seperti juga bisa berujung pada keputusan mudah tidaknya kamu mendapatkan pekerjaan. (merdeka)