Jakarta, NEWS OBSERVASI - Garuda Muda pesta gol untuk memastikan hasil pertandingan Indonesia vs Papua Nugini berujung dengan skor 6-0. Dendi Santoso, Yandi Sofyan (2 gol), Andik Vermansyah, Bayu Gatra, dan Roni Esar menjadi pencetak skor bagi timnas Indonesia U23. Kemenangan membuat timnas U23 sendirian di puncak klasemen MNC Cup 2013 dengan enam angka.
Skema timnas Indonesia U23 asuhan Rahmad Darmawan tidak
berubah, tetap 4-2-3-1. Perbedaan terletak dari nama-nama seperti
penjaga gawang Andritany, Roni Esar, Dedi Kusandar, Bayu Gatra, hingga
Yandi Sofyan yang kali ini mendapatkan kesempatan tampil di starting XI.
Andik Vermansyah yang paling berpengalaman sekaligus kunci melawan laos, menyandang ban kapten.
Tak ingin mengulangi kesalahan di partai pertama yang terlambat
start, Garuda Muda langsung menggebrak. Kerja keras mereka terbayar di
menit 20. Yandi Sofyan yang menjemput bola di sisi kiri pertahanan Papua
Nugini, mengirimkan umpan silang kepada Dendi Santoso yang dituntaskan dengan apik. Kesalahan penempatan diri kiper Wilbert Benjamin membantu terciptanya gol.
Skor kemudian membesar dengan skema yang agak mirip dengan gol
pertama. Kali ini keberanian Andik Vermansyah masuk ke dalam kotak
penalti, diakhirinya dengan umpan cantik kepada Yandi Sofyan. Sepakan sang penyerang meluncur mulus, dan Papua Nugini semakin berat berjuang.
Papua Nugini memiliki kesempatan di akhir babak pertama. Sepakan
Dabinyaba Nigel dan tandukan Bala Roland Lasisi menunjukkan kegigihan
tim wakil Oseania di laga kali ini.
Serangan tak kenal lelah Indonesia, akhirnya membuat mereka menambah gol. Meski dihimpit oleh dua bek Papua Nugini, Andik Vermansyah berhasil lolos dan menyarangkan tembakan terarah di menit 54. Selang tiga menit, Yandi Sofyan membuang kesempatan emas.
Kesalahan itu dibalas dengan sebuah gol di menit 64. Oktovianus
Maniani berlari dan berlari, untuk kemudian memberikan umpan ke belakang
kepada Yandi. Dua kali kontrol, ia membobol gawang kiper pengganti Lepani Charles. Itu belum berakhir karena ketenangan Bayu Gatra di menit 71 semakin membenamkan Papua Nugini. 5-0!
Pertahanan Papua Nugini yang terlalu terbuka, terus dimanfaatkan Indonesia. Roni Esar
menggenapakn enam gol bersarang ke gawang lawan di menit 80. Pesta
besar Garuda Muda berlanjut. Mencetak sembilan gol dan tak kebobolan
dalam dua laga tentu bisa menaikkan moral menjelang SEA Games 2013.
Indonesia (4-2-3-1): Andritany Ardhiyasa; Alfin
Tuasalamony, Andri Ibo (Syahrizal Syahbuddin ’75), Manahati Lestusen
(Mokhamad Syaifuddin ’64), Roni Esar Beroperay; Dedi Kusnandar (Egi
Melgiansyah ’58), Rizky Pellu (Nelson Alom ’54); Bayu Gatra, Dendi
Santoso, Andik Vermansah (C)(Oktovianus Maniani ’58), Yandi Sofyan
Munawar (Aldaeir Makatindu ’68)
Papua Nugini (4-4-2): Wilbert Benjamin (Lepani
Charles ’64), Joe Daniel, Yang Peter Michael, Bala Roland Lasisi, Upaiga
Koriak (C), Fugre Eliud Sainduo (Conn Ronald Gima’38), Sengum
Maximilion (Alsa Patrick ’67), Sabua Jacob (Steven Darren Kaman ’74),
Dabinyaba Nigel, Jamal Eugine Seeto, Semmy Tommy.
(Sidomi)