Jakarta, NEWS OBSERVASI - Segudang predikat melekat di tubuh pria yang akrab disapa Bang Haji
ini. Tidak hanya artis, tapi juga musisi legenda, mubaligh, dan
politisi. Jelang 2014, nama Rhoma Irama semakin menjadi perhatian
publik. Dari beberapa kali survei, keterpilihan Rhoma bahkan berada di
atas beberapa banyak tokoh nasional. Lembaga Survei Jakarta (LSJ)
merilis survei tentang siapa capres alternatif terpilih. Hasilnya,
Menteri BUMN Dahlan Iskan adalah pemenangnya. Namun, ada fenomena
menarik, meski menang, Dahlan kalah populer dibanding Raja Dangdut Rhoma
Irama.
Rhoma Irama merupakan
capres alternatif paling populer. Sebanyak 89,9 persen responden
mengaku mengenal Si Raja Dangdut. Dahlan Iskan menyusul di urutan kedua
soal popularitas. Untuk elektabilitas, survei yang yang digelar pada 4
Febuari-16 Maret 2013 di 33 provinsi dengan sampel 1.225 orang dan
tingkat kesalahan 2,8 persen itu, menghasilkan Dahlan nomor 1. Tapi
Rhoma, berada di urutan 3 setelah Mahfud MD. Meski kini, perolehan suara
para capres terus tergerus oleh Jokowi, Gubernur DKI bernama lengkap
Joko Widodo.
Rhoma terus menjadi salah satu tokoh penyedot
perhatian. Dari mulai ide-ide kontroversialnya sampai 'perseteruan tiada
akhir' dengan Jokowi. Dari mulai Pilkada DKI sampai isu ingin menggaet
Jokowi sebagai cawapresnya. Bagaimana keseriusan Rhoma untuk meramaikan
bursa Pilpres 2014.(Lpt6)