Penyerang Uruguay Luis Suarez, diparodikan mendapatkan trophy pengigit terbaik tahun ini setelah mengigit bek Italia Chellini pada pertandingan Piala Dunia 2014. Twitter. | Tempo.co.id |
NEWS OBSERVASI - Gigitan Luis Suarez bisa jadi tak hanya menyakiti bahu Giorgio Chiellini, tapi juga berbalik menyakiti dirinya sendiri. Pasalnya, perusahaan judi online 888 Poker yang baru saja mengontrak Suarez bulan lalu dikabarkan sedang meninjau ulang kerjasama dengan pemain Argentina itu.
Tindakan itu dilakukan setelah Suarez terancam terkena sanksi dari FIFA akibat insiden gigitannya ke bahu Chiellini dalam laga penentu nasib Italia, Selasa, 24 Juni 2014 di Natal, Brasil. "Kami memutuskan meninjau ulang kerja sama dengan Suarez, terkait tuduhan terhadap dia. Kami tidak akan mentolerir perilaku tidak sportif," ujar perusahaan itu melalui akun Twitter mereka pada Rabu, 25 Maret 2014, seperti dikutip situs Goal.com.
Padahal belum lama ini Wakil Direktur 888 Poker, Itai Pazner, memuji Suarez saat mereka mengontraknya menjadi duta perusahaan pada Mei 2014. "Dia pemain bertalenta, bersemangat tinggi, kompetitif, dan terlibat secara emosi dalam setiap pertandingan," katan
Saat ini, kasus gigitan Suarez sedang diinvestigasi oleh Komisi Kedisiplinan FIFA. Jika terbukti bersalah, bisa-bisa dia tak boleh lagi bermain di Piala Dunia Brasil.
Kasus gigitan Suarez ini sudah terjadi beberapa kali. Sebelumnya, dia pernah mendapat hukuman lantaran menggigit lawan main di level klub. Saat bermain untuk Ajax Amsterdam pada 2010, dia dihukum melewatkan 7 pertandingan setelah menggigit gelandang PSV Eindhoven Otman Bakkal. Tahun lalu, dia dilarang ikut dalam 10 pertandingan akibat menggigit bek Chelsea Branislav Ivanovic. [Tempo]