Oleh: USMANDANI
NEWS OBSERVASI- Keseriusan pemerintah Aceh dalam
menata kehidupan masyarakat belum sepenuhnya dilakukan, dalam kurun waktu dua
tahun kepemimpinan Zaini Abdullah Dan Muzakir Manaf sebagai Gubernur Aceh,
belum memenuhi keinginan masyarakat yang berada pada kondisi kemiskinan, masih
banyak masyarakat yang belum sama sekali merasakan kehidupan yang layak. Hak dan kewajiban pemerintah dalam
membangun dan mengupayakan kesejahteraan masyarakat sangat besar, namun sampai
sekarang hal tersebut belum sepenuhnya berhasil, bahkan dari tingkat yang
dicanangkan ketika mulai berkampanye belum juga tuntas dilaksanakan.
Masih ingat dengan janji ZIKIR ketika masih
berkampanye ?, ada sekitar 21 janji yang keluar dari mulut mereka, entah dari
hati ataukah hanya sekedar membuat masyarakat tertarik dan tergiur untuk
memilih pemimpin yang sekarang sudah menjabat selama dua tahun sebagai Pemimpin
Nanggroe Aceh Darussalam, diantaranya meningkatkan kesejahteraan rakyat aceh,
membuka lapangan kerja dan dana satu juta per-kepala keluarga (KK) dari hasil
penjualan minyak dan migas. Namun hal tersebut belum sama sekali dapat
dirasakan oleh masyarakat aceh, tidak perlu terlalu jauh kita bahas, berbicara
mengenai kesejahteraan saja masih pada tingkat yang belum stabil apalagi
jikalau kita bahas mengenai satu juta per KK.
Lhokseumawe dan Aceh Utara merupakan daerah yang
dikenal dengan kekayaan melimpah ruah, namun yang terjadi adalah yang ada “abeh
meuruwah” (semua tumpah), ya begitulah yang sekiranya terjadi, dari sektor
ekonomi banyak masyarakat yang masih hidup dalam ganasnya kehidupan, mulai dari
tempat tinggal yang tidak layak, lapangan kerja yang tidak memadai, alhasil
tidak mampu mencukupi kebutuhan sehari-hari, “yang luas untuk sementara adalah
lapangan bola kaki” yang hampir ada disetiap daerah, namun bukan tempat
menghasilkan kebutuhan sehari-hari, hanya tempat pelampiasan hobi kebugaran.
Oleh karena itu Pemerintah harus ekstra jos dalam mengupayakan
kelayakan hidup masyarakat, kalau perlu Gubernur harus turun tangan sendiri
dalam memantau kelayakan hidup masyarakat Aceh, coba untuk masuk ke pedalaman
dan melihat apa yang saya utarakan ini apakah hanya opini semata atau memang
nyata adanya, tidak jauh-jauh di perkotaan saja juga masih ada yang taraf
kehidupannya masih belum layak. Harapan masyarakat Aceh untuk kedepannya agar
segala janji pemerintahan ZIKIR dapat segera dilaksanakan sebagaimana baiknya
yang telah dicanangkan jauh hari ketika ingin menduduki bangku kepemerintahan.
Salam NEWS OBSERVASI
Penulis : USMANDANI, Mahasiswa Ilmu Komunikasi
Universitas Malikussaleh, penulis News
Observasi
dan Pemerhati Kehidupan sosial
masyarakat pedalaman
Email : Usmandani.1492@yahoo.com