Banda Aceh,NEWSOBSERVASI: masih menyelidiki kasus kematian tragis, Ulfa Amelia, alumni Akbid Poltekes Kemenkes, di rumahnya di Desa Ceurih, Ulee Kareng, Banda Aceh. Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), polisi menemukan ruang tamu dan kamar korban acak-acakan. "Mungkin saja kalau itu motif pembunuhan dengan ditemukannya bukti tersebut. Namun kita belum bisa memastikan sebelum adanya hasil visum," ujar Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh, Kompol Supriadi kepada Media saat ditemui di ruang kerjanya, Banda Aceh, Jumat, 28 November 2014.
Ia mengatakan di lokasi kejadian juga terlihat air merembes ke ruang tamu hingga ruangan dapur belakang rumahnya. “Jika ini motif pembunuhan, kemungkinan besar sebelum tewas korban sempat melawan pelaku. Sebab dari isi kamar hingga ruang tamu terlihat acak-acakan. Apalagi ditemukan sekrup pasir serta selang yang melilit di leher korban sehingga terlihat bekas memar di leher korban,” ujarnya. Namun Kompol Supriadi masih belum menyimpulkan apakah kasus ini murni pembunuhan. Pasalnya, katanya lagi, polisi masih menunggul hasil lab forensik dan visum et repertum dari dokter.
“Untuk sementara ini, kami masih belum bisa simpulkan kasus ini sebab kami masih menunggu hasil visum dari dokter agar nantinya dapat memudahkan kami dalam mengembangkan kasus ini,” katanya. Diberitakan sebelumnya, alumni Akademi Kebidanan (Akbid) Depkes Banda Aceh ditemukan tewas di rumahnya, Kamis 27 November 2014. Informasi sementara yang diterima media, korban diketahui bernama Ulfa Amelia (22).
Ia ditemukan tewas mengenaskan di kamar mandi rumahnya dengan leher terlilit selang air dan terdapat sekop pasir di sisinya. Salah satu tetangga korban mengaku sempat melihat seorang pria yang mengendarai sepeda motor jenis Vario keluar dari pintu belakang rumah korban. Pria tersebut keluar dengan mengenakan baju you can see dan memakai celana pendek. "Saat itu sekitar jam 10 pagi. Ketika itu saya sedang bermain dengan anak-anak saya, tiba-tiba ada seorang pria keluar dari pintu belakang rumah korban sambil mengenakan tas samping," ujar tetangga korban yang tidak mau disebutkan namanya. Ia mengatakan pria misterius tersebut sudah beberapa hari bertandang ke rumah korban. "Ciri-ciri cowok itu hitam, kurus dan jangkung. Saat itu, saya tidak mengenali wajahnya dengan jelas sebab ia pakai helm yang kacanya transparan. Lagipula, ia kelihatan terburu-buru saat keluar dari rumah dan langsung meluncur dari lorong belakang," ujarnya. (ATJEHPOST.co)