NEWS OBSERVASI: Home

Menu

KPK Dorong Masyarakat Aktif Awasi Dana Desa

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-hWp4NApppMo/Vco2otshoeI/AAAAAAAABtY/fDQSeg9hML4/s1600/GuKBETRVmf.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="426" src="http://4.bp.blogspot.com/-hWp4NApppMo/Vco2otshoeI/AAAAAAAABtY/fDQSeg9hML4/s640/GuKBETRVmf.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><b>Yogyakarta,NEWSOBSERVASI:</b> Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendorong masyarakat untuk aktif mengawasi pemakaian dan pelaksanaan UU Desa. Sebab tahun ini pemerintah menggelontorkan lebih dari Rp20 triliun untuk pembangunan desa.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Untuk itu, KPK mengadakan beragam kegiatan edukasi dan dialog ke masyarakat. Salah satunya KPK mengadakan Dialog Interaktif "Mengawal Dana Hingga ke Desa" di Yogyakarta, Rabu 12 Agustus. Dialog akan diselenggarakan di Bangsal Kepatihan (kantor Gubernur) DIY pada pukul 12.00 hingga 17.00 WIB.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Dialog hasil kerja sama dengan pemerintah Yogyakarta ini akan dihadiri Wakil Ketua KPK Johan Budi, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Marwan Djafar, Menteri Dalam Negri Tjahjo Kumolo, dan Gubernur DIY Sri Sultan HB X.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Dalam dialog akan dipaparkan perkembangan implementasi UU Desa, metode pengawasan serta cerita pengalaman kepala desa yang mengelola keuangannya.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Dengan adanya dialog ini, KPK berharap terjalin sinergi seluruh pihak dan mendorong kesadaran publik mengawal penggunaan dana pembangunan desa. (Metrotv)</span></div>

KPK Dorong Masyarakat Aktif Awasi Dana Desa

KPK Dorong Masyarakat Aktif Awasi Dana Desa

Yogyakarta,NEWSOBSERVASI: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendorong masyarakat untuk aktif mengawasi pemakaian dan pelaksanaan UU Des...

OBSERVASI Selengkapnya »

Zanzibar, Wakil Aceh utara cabang M2IQ di MTQ Aceh

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://scontent-sin1-1.xx.fbcdn.net/hphotos-xpt1/v/t1.0-9/p206x206/11069631_847892985273979_3749588201066553042_n.jpg?oh=eba244b5574c5c7c4061ee43c72b10f1&oe=5654A4F6" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="481" src="https://scontent-sin1-1.xx.fbcdn.net/hphotos-xpt1/v/t1.0-9/p206x206/11069631_847892985273979_3749588201066553042_n.jpg?oh=eba244b5574c5c7c4061ee43c72b10f1&oe=5654A4F6" width="640" /></a></div>
<div class="MsoNormal">
<b>Aceh Utara, NEWSOBSERVASI:</b> Zanzibar Zainuddin (23), pemuda kelahiran Blang Adoe
Kecamatan Kutamakmur akan mewakili Aceh utara di cabang Musabaqah Menulis Ilmiah
Qur’an (M2IQ) pada MTQ ke32 tingkat provinsi Aceh yang akan dilaksanakan di Suka
Makmue Kabupaten Nagan Raya 18-26 Agustus mendatang.</div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal">
Kepastian tersebut di dapatkan oleh Zanzibar setelah ia
melewati beberapa tahap seleksi yang di laksanakan oelh Pemkab Aceh utara
beberapa waktu yang lalu.<br />
<br />
“Alhamdulillah saya terpilih sebagai salah satu peserta mewakili Aceh utara,
semoga saya bisa menjaga amanah ini dan mampu menjadi yang terbaik” ujarnya
kepada wartawan, Sabtu (08/8).</div>
<br />
<div class="MsoNormal">
Zanzibar merupakan Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN)
Ar-Raniry Banda Aceh dan juga bidang Kaderisasi Komite Mahasiswa dan Pelajar
Kutamakmur (KOMPAK). Telah banyak prestasi yang ia raih sebelumnya.<b>(Ody)</b></div>
</div>

Zanzibar, Wakil Aceh utara cabang M2IQ di MTQ Aceh

Zanzibar, Wakil Aceh utara cabang M2IQ di MTQ Aceh

Aceh Utara, NEWSOBSERVASI: Zanzibar Zainuddin (23), pemuda kelahiran Blang Adoe Kecamatan Kutamakmur akan mewakili Aceh utara di cabang...

OBSERVASI Selengkapnya »

KOMPAK: Rekrutmen Pedamping Desa Jangan Ada KKN

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-JOkgRqFaQ4I/VcX2DD4-bQI/AAAAAAAAFV0/fWY6tQiqcEo/s1600/ilustrasi-dana-desa_20150610_124742.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="358" src="http://2.bp.blogspot.com/-JOkgRqFaQ4I/VcX2DD4-bQI/AAAAAAAAFV0/fWY6tQiqcEo/s640/ilustrasi-dana-desa_20150610_124742.jpg" width="640" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<b>Aceh Utara,NEWSOBSERVASI:</b> Perekrerktuan pendamping desa dinilai sangat rawan dengan
praktik KKN. Untuk itu, Komite Mahasiswa dan Pelajar Kutamakmur (KOMPAK)
mendesak pemerintah melalui instansi terkait melakukannya dengan transparan dan
akuntabel. “Harus jujur dan adil,” desak Presiden KOMPAK, Ns. Munawir S.Kep melaui
siaran pers yang di terima media, Sabtu (08/08).</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Dalam seleksi tersebut kualifikasi, lanjutnya keahlian harus
sesuai dengan bidang yang dibutuhkan, sehingga akan mampu mengawal uang rakyat.
Sehingga instansi terkait harus meninggalkan segala bentuk titipan calon
pendamping desa. Meskipun titipan tersebut atas nama Pejabat Sipil, ABRI, Polri
maupun organisasi masa lainnya.</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
“Hal itu sesuai dengan apa yang tertuang di Undang-undang no
6 tahun 2017 tentang desa,” tuturnya.</div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Mekanisme proses perekrutan ini harus dibuka selua-luasnya
dan diperuntukkan untuk semua masyarakat Aceh utara. Munawir menambahkan,
pendamping desa ini merupakan wujud pelaksanaan Undang-Undang Desa, khususnya
pemanfaatan desa. <b>(Ody)</b></div>
</div>

KOMPAK: Rekrutmen Pedamping Desa Jangan Ada KKN

KOMPAK: Rekrutmen Pedamping Desa Jangan Ada KKN

Aceh Utara,NEWSOBSERVASI: Perekrerktuan pendamping desa dinilai sangat rawan dengan praktik KKN. Untuk itu, Komite Mahasiswa dan Pelaja...

OBSERVASI Selengkapnya »

Penyaluran Dana Desa Tahap I Capai 100%

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-ocZpr9SMvOg/VcXwB5Y9QbI/AAAAAAAAFVk/MD5tXDl6daY/s1600/penyaluran-dana-desa-tahap-i-capai-100-O5z.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="426" src="http://1.bp.blogspot.com/-ocZpr9SMvOg/VcXwB5Y9QbI/AAAAAAAAFVk/MD5tXDl6daY/s640/penyaluran-dana-desa-tahap-i-capai-100-O5z.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><b>NEWSOBSERVASI:</b> Pemerintah menyatakan dana desa sudah tersalurkan 100% dari pusat ke daerah. Pemerintah pun mulai menyiapkan skema pengawasan superketat dalam proses pencairan dari kabupaten ke desa. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Marwan Jafar mengatakan, dana desa tahap pertama sebanyak Rp8,28 triliun sudah dicairkan ke seluruh daerah. Sekarang dana yang sudah cair itu tinggal menunggu proses penyaluran dari kabupaten ke desa-desa. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Meski sudah banyak desa yang menerima, Marwan tetap mengingatkan penyalurannya harus hati-hati sebab ada skema pengawasan yang berlapis- lapis. ”Penyalurannya harus sesuai peraturan. Kami ada skema pengawasan yang bisa menjerat kepala daerah jika tidak hati-hati,” tandas Marwan saat menghadiri Pameran Potensi Desa Kemendes PDTT di Alun-Alun Bondowoso, Jawa Timur, kemarin. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Politikus PKB ini mengatakan, sistem pengawasan berlapis salah satunya dengan pendamping desa. Pihaknya sudah menerjunkan mantan fasilitator PNPM selama empat bulan untuk melakukan identifikasi aset yang selama ini sudah dikerjakan desa selama beberapa tahun seperti sarana prasarana, kegiatan ekonomi, dan sebagainya. Selain itu, mantan fasilitator PNPM ini juga akan mengawal dana desa dalam bentuk program yang sudah ada panduannya. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Pengawasan kedua, beberapa kementerian termasuk Kemendes sudah membentuk task force yang akan mengawasi penyaluran dana desa. Selain itu, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) juga turut mengawasi penyaluran karena BPK yang ditugasi untuk mengaudit. ”Jadi, saya harap seluruh kepala daerah dan kepala desa untuk berhati-hati menyalurkan dan memanfaatkan dana desa. Jangan sampai melenceng dan menyelewengkan dananya,” tandasnya. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Menurut Marwan, kehatihatian ini penting karena tahun depan dana desa akan naik dua kali lipat. Jika tahun ini total dana desa mencapai Rp20 triliun, tahun depan naik Rp40 triliun. Bila tahun ini Bondowoso hanya mendapat per desa rata-rata Rp600-700 juta, tahun depan bisa menjadi di atas Rp1 miliar. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Dana itu belum lagi ditambah dengan dana lain yang bersumber dari APBD dan dana alokasi khusus (DAK). ”Tentu dengan dana sebesar itu memerlukan semangat dan komitmen agar proses pembangunan dan proses ekonomi masyarakat desa bisa berjalan baik,” paparnya. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Meski demikian, Marwan mengakui ada daerah yang belum bisa menyalurkan dana desa. Namun, persentasenya sangat kecil. Kendalanya, peraturan gubernur tentang izin penyaluran dana desa belum diterbitkan. Padahal, Kemendes sudah menerbitkan Permendesa No 5/2015 yang bisa menjadi pedoman penyaluran dana desa. Tahun ini dana desa harus diperuntukkan bagi pembangunan infrastruktur seperti jalan dan jembatan. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Bupati Bondowoso Amin Said Husni menyatakan, dana desa yang dialokasikan dari APBN sudah ditransfer seluruhnya ke rekening desa. Saat ini ada 209 desa dan 10 kelurahan di Bondowoso. Dari jumlah itu, 171 di antaranya kepala desa baru. Dia pun berharap dana desa dapat segera dimanfaatkan warga desa untuk membangun infrastruktur. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Amin juga mengungkapkan sudah membuat surat keputusan (SK) bupati untuk memandu program desa. ”Tahun ini dana desa digunakan ke infrastruktur, terutama jalan-jalan, sehingga bisa memacu ekonomi dan makin banyak pusat pertumbuhan ekonomi baru di Bondowoso,” paparnya. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Pemerintah kabupaten juga sudah membentuk tim untuk mendampingi kepala desa dalam menggunakan dana desa. (Simdo)</span></div>
</div>

Penyaluran Dana Desa Tahap I Capai 100%

Penyaluran Dana Desa Tahap I Capai 100%

NEWSOBSERVASI: Pemerintah menyatakan dana desa sudah tersalurkan 100% dari pusat ke daerah. Pemerintah pun mulai menyiapkan skema penga...

OBSERVASI Selengkapnya »

UNIMAL Peringkat IV MTQ Nasional

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img border="0" height="566" src="http://2.bp.blogspot.com/-oTYarvHK-7c/VcXt3Y8_AkI/AAAAAAAAFVY/rWn0ExVsT0I/s640/mama.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="640" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Peserta Syarhil Qur'an UNIMAL yang berhasil Meraih Juara II Pada MTQ Nasional 2015. (<b>Photo/Dok/Zikrika)</b></td></tr>
</tbody></table>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-oTYarvHK-7c/VcXt3Y8_AkI/AAAAAAAAFVY/rWn0ExVsT0I/s1600/mama.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"></span></a></div>
<div style="background: white; line-height: 20.75pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323233;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><b>Lhokseumawe,NEWSOBSERVASI:</b> Universitas
Malikussaleh (UNIMAL) Aceh utara berhasil meraih peringkat IV dalam Musabaqah
Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional 2015.<o:p></o:p></span></span></div>
<div style="background: white; line-height: 20.75pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background: white; line-height: 20.75pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323233;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Unimal
meraih juara I pada kategori fahmil Quran, juara II pada cabang syarhil Quran
dan juara III pada cabang khattil Quran putra serta juara harapan III pada
cabang disain aplikasi komputer Alquran.<o:p></o:p></span></span></div>
<div style="background: white; line-height: 20.75pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background: white; line-height: 20.75pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323233;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"> “Saya apresiasi perjuangan anak-anak saya,
mahasiswa yang telah mengerahkan kemampuan terbaiknya pada even ini. Bagi
peserta yang belum meraih prestasi jangan berkecil hati, teruslah berlatih dan
ukir prestasi di masa depan,” sebut ucap Apridar kepada wartawan, Sabtu (08/8).<o:p></o:p></span></span></div>
<div style="background: white; line-height: 20.75pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="background: white; line-height: 20.75pt; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; text-align: justify;">
<span style="color: #323233;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Ia menambahkan
bahwa Unimal pernah meraih juara umum MTQ Nasioanl mahasiswa, yaitu pada<span class="apple-converted-space"> </span>MTQ Nasional Mahasiswa Ke-11 di
Lhokseumawe. "Mudah-mudahan, posisi juara umum ini dapat kita raih kembali
pada tahun-tahun mendatang," Tandasnya. <b>(Ody)</b><o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
</div>

UNIMAL Peringkat IV MTQ Nasional

UNIMAL Peringkat IV MTQ Nasional

Peserta Syarhil Qur'an UNIMAL yang berhasil Meraih Juara II Pada MTQ Nasional 2015. ( Photo/Dok/Zikrika) Lhokseumawe,NEWSOBSERVA...

OBSERVASI Selengkapnya »

Adny Fajry: Aceh Utara Terancam, Rakyat Tak Akan Diam

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-T-AjvX_3A4U/VcPQcrX34xI/AAAAAAAAFVE/iFPR-rnYZZo/s1600/11855355_467215366772470_1782968513_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em; text-align: justify;"><img border="0" height="400" src="http://2.bp.blogspot.com/-T-AjvX_3A4U/VcPQcrX34xI/AAAAAAAAFVE/iFPR-rnYZZo/s400/11855355_467215366772470_1782968513_n.jpg" width="283" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><b>Aceh
Utara, NEWSOBSERVASI:</b> Aliansi Mahasiswa Penyelamat Aceh Utara (AMPAC) meminta kepada para
penegak hukum agar segera menuntaskan kasus - kasus korupsi yang ada di Aceh
utara. Hal itu di sampaikan langsung oleh Koordinator AMPAC, Adni Fajry  dalam siaran pers yang di terima media, Jum’at
(o7/08).</span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%; text-indent: 36pt;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%; text-indent: 36pt;">Adny
mengatakan, untuk mengembalikan kejayaan Aceh utara seperti</span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%; text-indent: 36pt;">  </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%; text-indent: 36pt;">di masa yang lalu tidak akan terwujud bila prilaku
Korupsi oknum – oknum dalam ruang lingkup Pemerintah Kabupaten Aceh utara mampu
di hilangkan.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"> Adni berharap akan adanya ketegasan dan
kepastian hukum, Sehingga tidak ada pihak yang dirugikan dan uang negara pun bisa
terselamatkan. Sebagai contoh, katanya, kasus yang menimpa H Muhammad Thaib Bupati
aceh utara baik itu dalam kasus 220M maupun kasus 7,5M.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">”Kami
selaku rakyat aceh utara tidak ingin bupati kami tersandera didalam kasus
korupsi yang belum tentu ia lakukan, dengan hal tersebut merugikan beliu. Disinilah
perlu ketegasan dan kepastian hukum dengan membuka kasus ini secara terang
menerang dan stransparan melalui proses pengadilan” Ungkap Adny.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: 36.0pt;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">hal ini sangat penting,
lanjut adny, agar konsolidasi dan percepatan pembangunan di aceh utara tidak
terganggu.<br />
<br />
             Adny menambahkan, Aceh utara hari saat ini
menjadi kabupaten yang miskin, Angka pengangguran sangat tinggi dan tidak
tersedianya lapangan kerja serta manajemen yang lumanyan ambruradur. Hal tersebut
ini terbukti karena  Aceh utara tidak
pernah mendapatkan wajar tanpa pengecualian(WTP).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;">“kami selaku Mahasiswa
dan Masyarakat Aceh utara ingin mengunakan hak kami untuk melakukan kontrol
sosial, maka dari itu kami menginginkan pengolaan anggaran secara stransparan,
profesional dan bertanggung jawab. Untuk aparat penegak hukum, jadilah hukum
sebagai panglima dan jangan pernah mempermainkan hukum untuk memenuhi hasrat
dan keinginan pribadi”. Ungkap Adny.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white; font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Adny mengatakan, <span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial; background-repeat: initial; background-size: initial;">Aceh utara perlu diselamatkan. Diselamatkan dari
para penggarong tanpa hati. Jangankan birokrat, pemimpin pemerintah Aceh Uatra
yang berasal dari kaum pejuang juga lupa diri. </span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><span style="background: #F6F7F8;"><br /></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-color: white; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial; background-repeat: initial; background-size: initial;"><span style="font-family: Times New Roman, serif;"><span style="font-size: 12pt; line-height: 115%;">KKN menggila di setiap lini.
Semua jabatan diprioritakans untuk keluarga, kelompok atau kroninya.</span></span> </span><span style="font-family: 'Times New Roman', serif; font-size: 12pt; line-height: 115%;">Rakyat diam bukan tidak
tau, Rakyat tak melawan bukan karena takut, Tapi rakyat menghormati proses
hukum, dan yang pasti kesabaran rakyat ada batasnya, Tandas Adny. (Ody)</span></div>
</div>

Adny Fajry: Aceh Utara Terancam, Rakyat Tak Akan Diam

Adny Fajry: Aceh Utara Terancam, Rakyat Tak Akan Diam

Aceh Utara, NEWSOBSERVASI: Aliansi Mahasiswa Penyelamat Aceh Utara (AMPAC) meminta kepada para penegak hukum agar segera menuntaskan ka...

OBSERVASI Selengkapnya »

Sekretaris Presiden Direktur XL Tewas Dibunuh Teman Dekat

<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-L33JCFhwdqw/VcIJa4lReiI/AAAAAAAABtE/9NalvxJLurk/s1600/1322434-jitet-ilustrasi-pembunuhan-780x390.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://1.bp.blogspot.com/-L33JCFhwdqw/VcIJa4lReiI/AAAAAAAABtE/9NalvxJLurk/s640/1322434-jitet-ilustrasi-pembunuhan-780x390.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><b style="line-height: 24px;">Jakarta,NEWSOBSERVASI:</b><span style="background-color: white; line-height: 24px;"> Hayriantira (37), Sekretaris Direktur Utama XL yang menghilang sejak November 2014, tewas dibunuh. Hal ini dipastikan oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti. </span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 24px;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></span></div>
<span style="background-color: white; line-height: 24px;"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">"Jadi hari ini Polda Metro Jaya mengungkap kasus pembunuhan terhadap korban atas nama Hayriantira," kata Krishna di Jakarta, Rabu (5/8/2015). </span></div>
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 24px;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></span></div>
<span style="background-color: white; line-height: 24px;"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Krishna menambahkan, pembunuhan dilakukan pada Oktober 2014 oleh AK, teman dekat korban. Sampai saat ini, Krishna menjelaskan, masih dilakukan penyelidikan terhadap pelaku. "Motifnya saat ini pribadi, tersangka itu teman dekat korban," kata Krishna. </span></div>
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 24px;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></span></div>
<span style="background-color: white; line-height: 24px;"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Keluarga Hayriantira telah mencari perempuan tersebut sejak menghilang, tetapi mereka tidak menemukan hasil. Akhirnya mereka melapor ke polisi pada 14 April 2015. </span></div>
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 24px;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></span></div>
<span style="background-color: white; line-height: 24px;"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Saat hilang, Hayriantira bekerja sebagai asisten Presiden Direktur XL yang dipimpin oleh Hasnul Suhaimi. Saat ini jabatan presiden direktur dipegang oleh Dian Siswarini.(kompas)</span></div>
</span>

Sekretaris Presiden Direktur XL Tewas Dibunuh Teman Dekat

Sekretaris Presiden Direktur XL Tewas Dibunuh Teman Dekat

Jakarta,NEWSOBSERVASI: Hayriantira (37), Sekretaris Direktur Utama XL yang menghilang sejak November 2014, tewas dibunuh. Hal ini dipas...

OBSERVASI Selengkapnya »

Kementerian Kesehatan Temukan Makanan Berformalin di Muktamar NU

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/--Bfap6ZDPxA/Vb4lwjYejMI/AAAAAAAAFUw/KucobAcsI-g/s1600/16f9b6bb-57ed-4922-bb7a-4308af050503_169.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="360" src="http://1.bp.blogspot.com/--Bfap6ZDPxA/Vb4lwjYejMI/AAAAAAAAFUw/KucobAcsI-g/s640/16f9b6bb-57ed-4922-bb7a-4308af050503_169.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: small;"><b>Jombang,NEWSOBSERVASI:</b> - Sejumlah tim dokter dari Balai Besar Teknik Kesehatan 
Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Surabaya (BBTKLPP) Kementerian 
Kesehatan diterjunkan untuk mengecek keamanan makanan yang dikonsumsi 
panitia dan peserta Muktamar NU ke 33 di Kabupaten Jombang, Jawa Timur. 
Yang mengejutkan, petugas menemukan makanan olahan daging dan pisang 
yang akan dikonsumsi peserta muktamar mengandung formalin.<br /><br />"Kemarin
 ada makanan olahan daging mengandung nitrit, formalin juga namun kecil.
 Ada juga pisang yang mengandung formalin, harusnya kandungan formalin 
nol," kata Kepala Seksi Pengkajian dan Diseminasi BBTKLPP Surabaya, dr 
Suprihatin Giati kepada wartawan saat menguji kandungan makanan panitia 
dan peserta muktamar di SMKN 2 Jombang, Minggu (2/8/2015).<br /><br />Mendapati
 temuan itu, lanjut Suprihatin, pihaknya langsung meminta perusahaan 
catering menarik makanan tersebut. "Sama cateringnya langsung ditarik," 
ungkapnya.<br /><br />Suprihatin menjelaskan, untuk mencegah keracukan 
massal saat muktamar berlangsung, pihaknya rutin memeriksa makanan yang 
akan dikonsumsi panitia dan peserta muktamar. Pemeriksaan kandungan 
kimia makanan tersebut untuk mengetahui adanya kandungan zat berbahaya, 
seperti senyawa nitrit, arsen, sianida, formalin, dan borax.<br /><br />Sayangnya,
 pemeriksaan terhadap kandungan mikro biologi yang membahayakan 
kesehatan tidak bisa dilakukan dengan cepat. "Mikro biologinya diperiksa
 ada 3 parameter, ada e coli, salmonella, dan stapilococus. Untuk 
makanan cepat saji yang akan disajikan sore ini kandungan nitritnya 
aman, bisa disajikan. Untuk yang mikro biologinya harus diinkubasikan 
dulu, baru besok bisa diketahui hasilnya," pungkasnya. (Detik)</span></div>
</div>

Kementerian Kesehatan Temukan Makanan Berformalin di Muktamar NU

Kementerian Kesehatan Temukan Makanan Berformalin di Muktamar NU

Jombang,NEWSOBSERVASI: - Sejumlah tim dokter dari Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Surabaya (BBTKLPP)...

OBSERVASI Selengkapnya »

Cerpen: Impian Seorang Ibu

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-lFZa5YGp38w/Vb1VAx_1--I/AAAAAAAABsw/uvmvnpvSyL0/s1600/ibu-anak.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="322" src="http://2.bp.blogspot.com/-lFZa5YGp38w/Vb1VAx_1--I/AAAAAAAABsw/uvmvnpvSyL0/s640/ibu-anak.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Tak perduli berapa kali sudah aku menyampaikan pada panitia zakat fitrah gampong, bahwa aku merasa tidak layak menjadi penerima zakat, tapi tetap saja setiap hari raya, rumahku didatangi panita zakat. Sekarung beras, sepotong dua kain sarung, dan seamplop uang.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Dan setiap tahun aku akhirnya meneruskan zakat itu kepada orang lain yang membutuhkan. Sudah 3 tahun ini kepada Nek Mah. Tinggal belakang membelakangi dinding dengan anak kandungnya tidak membuat hidup jadi lebih baik. Pintu penghubung ditembok itu sudah bertahun-tahun tidak pernah terbuka. Sudah jadi rahasia umum. Seperti juga rahasia umum mengapa Nek Mah tidak masuk dalam daftar penerima zakat. Padahal hidupnya susah, apalagi sejak pensiun suaminya tidak bisa dicairkan lagi. Ada masalah surat-surat dan soal dirinya adalah istri kedua.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Anaknya mengamuk mendatangi kantor keuchik. Menganggap pemberian zakat pada ibunya adalah penghinaan bagi keluarga mereka. Cerita yang kudengar dengan parang ditangan dia mengancam dan siap membuat masalah. Memang anaknya sekarang sudah kaya. Dulu seingatku hidupnya susah, sekarang sejak jadi kontraktor, sudah mewah. Sayangnya setelah marah, selalu lupa dengan nafkah ibunya. Hanya kadang-kadang aku lihat pembantunya mengantarkan makanan. Aku bersyukur, dapurku lebih dari cukup untuk selalu mengajaknya makan bersama. Hanya kalau anaknya datang pintu penghubung dikuncinya. Dan aku tahu itu untuk menghindarkanku dari masalah.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Rumahku dan Nek Mah, dulunya satu rumah, lalu dibagi dua dengan dinding, tersambung pintu ditengahnya. Selepas tsunami, setelah keluargaku berpulang semua, pembagian harta keluarga menjadikan satu bagian sebagai milikku. Warisan atas nama ibu. Nek Mah itu istri kedua kakekku.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Aku bukan orang kaya. Tapi aku bisa menghidupi diriku dan anakku. Berjualan kue, memang bukan pekerjaan yang kuimpikan, tapi hobi yang sekarang menjadi sumber nafkah itu adalah satu-satunya pekerjaan yang kupunya. Dan dengan berhemat, aku bisa menabung.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Seperti sekarang aku bisa membeli laptop dari mahasiswi hukum yang kost di depan. Laptop ini kecil sekali. Bukan seperti laptop-laptop yang sering kulihat. Bentuknya pun tebal. Berat, tapi aku suka. Karena aku bisa menulis lagi.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Impian yang sejak lama kusimpan. Dulu aku bercita-cita kuliah di jurusan Sastra Indonesia. Awalnya aku lihat kesempatn itu terbuka lebar, karena ayah menjanjikan meskipun aku menikah, beliau akan membiayai kuliah dan kalau perlu rumah tangga kami. Suamiku juga anak bungsu dari kawan berdagang ayah. Tapi tsunami mem</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">buat arah hidupku berubah. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Tapi aku tidak membuang mimpi itu, aku tetap berharap satu waktu aku bisa menulis novel. Aku ingin seperti Emily Dickinson, Enid Blyton, J.K Rowling, Mary Higgins Clark, Dewi Lestari, N.H Dini, dan banyak penulis perempuan lainnya.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Tapi saat ini mimpiku itu kusimpan dulu, aku selipkan disela-sela impian besar lainnya. Impian seorang ibu untuk anaknya.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Aku tidak mengarapkan putraku hidup berkesusahan seperti ibunya sekarang. Setiap rupiah yang bisa kusisihkan kusimpan untuk dua tabungan besar. Satu tabungan untuk sekolahnya. Satu lagi berupa emas. Aku ingin mengumpulkan sebanyak mungkin biaya untuk sekolah putraku dari SD sampai dia kuliah nanti. Aku juga tak ingin hanya karena kami kurang berada, nanti putraku dimasa depan nanti sulit meminang gadis shalihah yang akan menjadi tambatan hatinya. Jadi kusiapkan mahar untuk membantunya kelak. Bersiap untuk kemungkinan terburuk. Mungkin nanti ibunya ini tidak sempat menyaksikan pernikahannya. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Aku tidak memanjakannya. Karena aku ingin ia menjadi tulang punggung dan imam keluarga. Tapi aku juga tidak ingin memberatkan hidupnya. Aku masih bingung menyerap segala macam ilmu parenting yang kubaca dari buku-buku atau dari pelatihan yang kadang bisa kuikuti. Tapi sambil mempelajari semuanya, aku ingin melakukan apa yang kubisa. Sebisaku, semampuku.(<a href="http://darakeumala.blogspot.com/2015/07/impian-seorang-ibu.html">Sumber</a></span></div>

Cerpen: Impian Seorang Ibu

Cerpen: Impian Seorang Ibu

Tak perduli berapa kali sudah aku menyampaikan pada panitia zakat fitrah gampong, bahwa aku merasa tidak layak menjadi penerima zakat, ta...

OBSERVASI Selengkapnya »

Akibat Mesum di Sekolah, Pelajar SMA Ini Hamil Empat Bulan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-X-mMzeUsJS4/Vb1T0DsAUvI/AAAAAAAABsk/gDjN7ebSWvA/s1600/2e4b6e6a7d57a77896a021s77-36023.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="164" src="http://1.bp.blogspot.com/-X-mMzeUsJS4/Vb1T0DsAUvI/AAAAAAAABsk/gDjN7ebSWvA/s320/2e4b6e6a7d57a77896a021s77-36023.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><b>NEWSOBSERVASI: </b>Seorang pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) di Desa Tualang kabupaten Siak, hamil empat bulan, setelah 'digarap' teman prianya yang usianya terpaut enam tahun lebih tua. Parahnya perbuatan itu dilakukan di teras sebuah sekolah.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Informasi yang dihimpun GoRiau.com di Mapolda Riau, Jumat (31/7/2015), kasus pencabulan itu dialami pelajar SMA sebut saja Bunga (15). Terungkapnya kasus ini, saat ibu Bunga melihat perubahan fisik pada bagian perut anaknya.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Setelah dipaksa, Bunga akhirnya berterus terang kalau dia sudah melakukan hubungan terlarang dengan seorang pria bernama FF (21). FF ini diketahui merupakan warga desa Tualang kabupaten Siak, sama seperti korban.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Mendengar semua cerita tersebut, orang tua Bunga kemudian membawa anaknya ke Puskesmas untuk dilakukan cek kehamilan. Ternyata benar, Bunga tengah berbadan dua, dan sudah mengandung empat bulan. Atas kejadian itu, pihak keluarga korban membuat laporan ke Mapolsek Tualang untuk diambil langkah hukum.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">"Kita sudah menerima laporan pihak korban, Rabu (29/7/2015) kemarin. Dan melakukan penyelidikan terkait dugaan kasus pencabulan terhadap anak dibawah umur tersebut," kata Kepala Bidang Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo SIK, Jumat (31/7/2015) siang.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Dari laporan polisi yang dibuat pihak korban, ia mengaku pernah berhubungan badan dengan FF. Tidak disebutkan sudah berapa kali, namun yang jelas perbuatan layaknya suami istri ini pernah mereka lakukan di teras SMAN 2 Tualang, kabupaten Siak.</span></div>

Akibat Mesum di Sekolah, Pelajar SMA Ini Hamil Empat Bulan

Akibat Mesum di Sekolah, Pelajar SMA Ini Hamil Empat Bulan

NEWSOBSERVASI: Seorang pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) di Desa Tualang kabupaten Siak, hamil empat bulan, setelah 'digarap' t...

OBSERVASI Selengkapnya »

Harga Tertekan, Ekspor Karet Sumut Lesu

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-W25XaUkML2o/Vb1RzLFIpfI/AAAAAAAABsY/ofYfhZfWIns/s1600/044406_975123_pohon_karet_besar.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="424" src="http://1.bp.blogspot.com/-W25XaUkML2o/Vb1RzLFIpfI/AAAAAAAABsY/ofYfhZfWIns/s640/044406_975123_pohon_karet_besar.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><b>NEWSOBSERVASI:</b> Ekspor karet Sumut melalui Pelabuhan Belawan pada semester pertama 2015 mengalami kelesuan. Penurunan ekspor komoditas ini ditengarai karena harga yang terus tertekan, dan sepinya permintaan pasar. Kondisi ini berbanding terbalik dengan ekspor pangan Indonesia, yang diprediksi Presiden Jokowi, 3 tahun ke depan, Tanah Air bakal mampu menjadi negara pemasok pangan dunia.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Seperti dikutip dari Sumut Pos (Grup JPNN), berdasarkan data Pusat Pelayanan Satu Atap (PPSA) PT Pelindo I Cabang Belawan, untuk periode Januari-Februari 2015, ekspor karet ke sejumlah negara mitra dagang utama pihak eksportir Sumut, seperti Tiongkok, India, Jerman, Turki, Amerika Serikta (AS), dan Korea Selatan, rata-rata mencapai 7.069 ton.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Namun memasuki Maret-April, permintaan mulai mengalami kenaikan tipis, yakni pada kisaran 10.155 ton. Namun pada Mei dan Juni, kembali mengalami penurunan, atau hanya mencapai 7.123 ton.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Humas PT Pelindo I Cabang Belawan, Roswita mengatakan, tekanan pasar terhadap karet Sumut yang terus terjadi dalam 2 tahun terakhir, menyebabkan nilai ekspor komoditas ini mengalami kelesuan. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">"Semester pertama 2015, ekspor karet melalui Pelabuhan Belawan jumlahnya hanya 24.347 ton. Kemungkinan besar tekanan pasar masih menjadi penyebab anjloknya ekspor karet di daerah ini," tuturnya.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Tekanan terhadap kinerja ekspor karet Sumut tahun ini, sambung Roswita, kurang lebih masih sama dengan yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya. Permintaan dari negara-negara tujuan utama, seperti Tiongkok, AS, dan India masih rendah. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">"Tekanan terhadap ekspor karet Sumut masih akan terus berlanjut hingga akhir 2015. Ini terlihat dari kondisi ekonomi dunia yang belum juga stabil. Bahkan, hal ini diperparah dengan kebijakan Tiongkok dan India, yang menaikkan bea masuk (BM) karet alam," jelas Roswita.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Sementara Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman mengatakan, secara nasional, ekspor jagung Indonesia telah mencapai 400 ribu ton yang bersumber dari Gorontalo, Sulawesi Selatan, Dompu, Bima, dan Sumbawa, serta daerah lainnya.</span></div>

Harga Tertekan, Ekspor Karet Sumut Lesu

Harga Tertekan, Ekspor Karet Sumut Lesu

NEWSOBSERVASI: Ekspor karet Sumut melalui Pelabuhan Belawan pada semester pertama 2015 mengalami kelesuan. Penurunan ekspor komoditas in...

OBSERVASI Selengkapnya »

Mahasiswa Demo Minta Rumah Pengasingan Bung Karno Tak Jadi Tempat "Mesum"

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-0DgVpyIp6Rg/Vb1QRqQw4LI/AAAAAAAABsM/VdEpQGWzKp4/s1600/tawuran-140510a.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="354" src="http://3.bp.blogspot.com/-0DgVpyIp6Rg/Vb1QRqQw4LI/AAAAAAAABsM/VdEpQGWzKp4/s640/tawuran-140510a.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><b>NEWSOBSERVASI: </b>Puluhan mahasiswa Ilmu Sejarah dari Universitas Negeri Medan (Unimed) dan Universitas Sumatera Utara (USU) yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Pecinta Sejarah Sumut melakukan unjuk rasa di Bundaran Mayestik, Jalan Gatot Subroto, Jumat (31/7/) siang. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Dengan membawa spanduk dan poster, massa menuntut agar rumah pengasingan Bung Karno di Brastagi dan Parapat tidak dijadikan tempat 'mesum' yang tak bernilai akibat komersialisasi.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Menurut Koordinator Aksi Ronggur Simorangkir, masih teringat jelas dalam ingatan bahwa pejuang-pejuang kemerdekaan dan Bapak Pendiri Bangsa pernah diasingkan ke Sumatera Utara (Sumut), tepatnya di wilayah Brastagi dan Parapat pada akhir Desember 1949. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Pengasingan Bung Karno, Syahrir dan H Agus Salim ke Sumut bukanlah tanpa sebab. Pengasingan tersebut diharapkan mampu mengendurkan semangat kemerdekaan masyarakat Indonesia. Sebab, hanya tokoh-tokoh tersebutlah yang mampu membakar semangat perjuangan.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Tentunya, sebagai masyarakat Sumut sangat bangga dengan keberadaan rumah pengasingan Bung Karno yang berada di Sumut. Namun, kebanggaan itu ternyata tidak sejalan dengan keadaan peninggalan rumah pengasingan yang saat ini memprihatinkan.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Kini, rumah bersejarah tersebut bagaikan 'hotel tanpa bintang' yang pudar akan nilai-nilai sejarah perjuangan kemerdekaan. Pahitnya lagi, pemerintah setempat seolah larut dalam usaha kecil-kecilannya untuk tetap massif mengkomersialisasikan rumah pengasingan Bung Karno menjadi penginapan.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">"Siapa saja boleh menginap asalkan punya uang, bahkan tak jarang pula ketika masyarakat yang datang ke rumah pengasingan itu hanya untuk melihat dan merasakan romantisme masa perjuangan mempertahankan kemerdekaan harus diusir hanya karena ada orang yang menginap," ungkapnya ketika berorasi.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Oleh karena itu, kata Ronggur, situs sejarah rumah Bung Karno harus menjadi museum dan tempat yang ramah sebagai pembelajaran bagi masyarakat. Selain itu, segera selamatkan situs-situs bersejarah di Sumut, karena hampir 70% hampir punah tanpa jejak. Alihkan segera komersialisasi penginapan di rumah pengasingan Bung Karno, karena tak ingin masyarakat berpikiran negatif. <b>(jpnn)</b></span></div>

Mahasiswa Demo Minta Rumah Pengasingan Bung Karno Tak Jadi Tempat "Mesum"

Mahasiswa Demo Minta Rumah Pengasingan Bung Karno Tak Jadi Tempat "Mesum"

NEWSOBSERVASI: Puluhan mahasiswa Ilmu Sejarah dari Universitas Negeri Medan (Unimed) dan Universitas Sumatera Utara (USU) yang tergabung ...

OBSERVASI Selengkapnya »

Siswi SMP Ini Meninggal Setelah Ikut MOS

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-z7iqZno_b5U/Vb1OH13uuuI/AAAAAAAABsA/UN5db8mxpns/s1600/2115445image1780x390.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://3.bp.blogspot.com/-z7iqZno_b5U/Vb1OH13uuuI/AAAAAAAABsA/UN5db8mxpns/s640/2115445image1780x390.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><b>NEWSOBSERVASI: </b>Evan Christoper Situmorang (12), siswa di SMP Flora Pondok Ungu Permai, tewas setelah dua minggu mengalami sakit di kedua kakinya. Evan mengalami sakit di bagian kaki setelah berjalan hingga 4 kilometer atas perintah seniornya saat hari terakhir Masa Orientasi Sekolah (MOS) di sekolahnya.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">"Tanggal 9 Juli itu kan dia terakhir MOS di SMP Flora. Dia cerita sama saya disuruh jalan kaki dari sekolahnya di Pondok Ungu Blok A ke perumahan Puri. Lalu dari sana jalan kaki lagi ke POM bensin Pondok Ungu dan jalan lagi ke sekolah. Itu rutenya memutar dan ada sekitar 4 kilometer," ujar ibunda Evan, Ratna Dumiarti di rumahnya Sektor 5 Pondok Ungu Permai, Sabtu (1/8/2015).</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Ratna bercerita, kegiatan berjalan kaki sejauh itu merupakan kegiatan "cinta lingkungan" yang diadakan panitia MOS. Setelah pulang dari kegiatan itu, Evan mengeluh sakit di bagian kaki kepada ibunya. Kakinya keram dan biru-biru.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">"Kaki Evan sakit, bu," ujar Ratna menirukan keluhan anaknya.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Ratna mengatakan, Evan masih tetap ingin masuk sekolah pada keesokan harinya. Bahkan, Evan bercerita bahwa dia sempat bermain futsal di sekolah. Setelah itu kondisi kakinya semakin bertambah parah.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Melihat kondisi Evan yang semakin parah, Ratna mencoba mengobati Evan dengan berbagai pengobatan. Dia mengajak Evan untuk pijat refleksi dan berobat ke puskesmas.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">"Tapi dia itu enggak pernah mengeluh, tetap sekolah," ujar Ratna.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Rasa sakit itu terus dialami Evan hingga dua minggu. Pengobatan yang dilakukan Evan hanya ala kadarnya.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Ratna bercerita pada Selasa (28/7/2015), Evan jatuh di kamar mandi sekolah. Ratna menduga kaki anaknya kembali keram dan tak kuat berjalan hingga terjatuh.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">"Setelah itu saya ditelepon dari sekolah. Bilangnya anak saya kakinya keram enggak bisa jalan, enggak bisa berdiri. Saya ini juga guru ya, saya langsung jemput anak saya di sekolah," ujar Ratna.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Setelah peristiwa jatuh di kamar mandi, Evan tidak masuk sekolah. Ratna kembali mengajak anaknya berobat di puskesmas. Pada Kamis (30/7/2015) sore, tiba-tiba Evan kejang-kejang.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Ratna langsung panik melihat kondisi anaknya. Saat itu, ia mencari bantuan warga sekitar di lingkungan rumahnya yang sedang sepi saat itu.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">"Kata dokter, maaf bu, anak ibu sudah meninggal dalam perjalanan," ujar Ratna.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">"Saya enggak mau anak saya mati dokter. Saya enggak mau. Tapi suami saya bilang, ya sudah ikhlaskan saja," tambah Ratna. (<a href="http://megapolitan.kompas.com/read/2015/08/01/20532641/Setelah.Jalan.Kaki.4.KM.Saat.MOS.Kaki.Evan.Membiru.Hingga.Meninggal.">kompas</a>)</span></div>

Siswi SMP Ini Meninggal Setelah Ikut MOS

Siswi SMP Ini Meninggal Setelah Ikut MOS

NEWSOBSERVASI: Evan Christoper Situmorang (12), siswa di SMP Flora Pondok Ungu Permai, tewas setelah dua minggu mengalami sakit di kedua ...

OBSERVASI Selengkapnya »

Cewek Aceh lebih Murah Dari pelacur

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-b4hJkSEGQp0/VbiLCq0zYrI/AAAAAAAABrs/pPzlcc7-IQM/s1600/download.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://3.bp.blogspot.com/-b4hJkSEGQp0/VbiLCq0zYrI/AAAAAAAABrs/pPzlcc7-IQM/s640/download.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 19.2000007629395px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><span style="border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><b>NEWSOBSERVASI:</b></span><span style="border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"> Lebih murah dari pelacur, lebih rendah dari pelacur, bahkan dianggap lebih gampangan dari pelacur. Ada 'Perempuan Aceh' yang seperti itu. Bahkan sepertinya mulai banyak.</span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><span style="background-color: white; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 19.2000007629395px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"></span><br style="background-color: white; line-height: 19.2000007629395px; position: relative; word-wrap: break-word;" /></span></div>
<div style="background-color: white; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 19.2000007629395px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">Padahal serumpun besar bunga jelita Aceh ini ada yang dibekali dengan kecerdasan melebihi laki-laki. Mereka menjelajahi bilabong di Australia. Menjejakkan kaki di</span><i style="border: 0px; font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif; font-stretch: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">praire</i><span style="border: 0px; font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"> Amerika. Mereka tergelak gembira dalam selebrasi intelektual di depan gerbang </span><i style="border: 0px; font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif; font-stretch: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">Arc de Triomphe </i><span style="border: 0px; font-family: Georgia, 'Times New Roman', serif; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">Paris.</span></div>
<div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br style="position: relative; word-wrap: break-word;" /></span></span></div>
<div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Dan dengan sama gempitanya mereka jadi pelacur.</span></span></div>
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><span style="background-color: white; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 19.2000007629395px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"></span><span style="background-color: white; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"></span><span style="background-color: white; line-height: 19.2000007629395px;"></span><span style="background-color: white; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"></span><span style="background-color: white; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 19.2000007629395px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"></span><span style="background-color: white; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"></span><a href="https://www.blogger.com/null" name="more" style="background-color: white; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-decoration: none; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"></a></span><br />
<div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Mereka berteriak gembira menuntut dibenarkan telanjang di depan orang banyak, atas nama modernisasi. Mereka yang menggunakan kecerdasannya ambil jalan putar, menggugat kewajiban berhijab dengan tuduhan arabisasi.</span></span></div>
<div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></span></div>
<div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><span style="background-color: white; border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: left; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">Seolah kalau melenggang dengan busana yang mencetak belahan bokong dan dada mereka adalah simbol kebebasan dan kecerdasan perempuan. Padahal dulu kita perempuan bersusah payah dari terbelakang dan telanjang ataupun semi telanjang, meningkatkan nilai perempuan sebagai penopang peradaban yang dinilai karena kecerdasan, keanggunan, dan kesabarannya. Bukan karena payudara yang dipampang atau pinggul yang digoyang.</span></div>
</span><span style="background-color: white; border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 19.2000007629395px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: left; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><br style="position: relative; word-wrap: break-word;" /></span></div>
</span><span style="background-color: white; border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: left; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">Aku terkesima melihat perempuan aceh yang dulu dikenal karena ketangguhan dan harga dirinya, sekarang banyak yang bangga jadi pelacur. Bahkan lebih murah dari pelacur.</span></div>
</span><span style="background-color: white; border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 19.2000007629395px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: left; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><br style="position: relative; word-wrap: break-word;" /></span></div>
</span><span style="background-color: white; border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: left; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">Karena pelacur, harus dibayar untuk disentuh, diraba, digerayangi. Sedangkan mereka, boleh diraba, boleh disentuh, boleh digerayangi, boleh dinikmati, gratis. Cukup dengan kata aku cinta padamu, aku akan menikahimu, engkaulah bulan bintangku. Lalu tahun ini tubuhnya disentuh laki-laki ini, tahun depan dibelai laki-laki lain.</span></div>
</span><span style="background-color: white; border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 19.2000007629395px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: left; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><br style="position: relative; word-wrap: break-word;" /></span></div>
</span><span style="background-color: white; border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: left; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">Tolong katakan. Harga diri apa yang kalian teriakkan dengan cara melacur begitu.</span></div>
</span><span style="background-color: white; border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 19.2000007629395px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: left; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><br style="position: relative; word-wrap: break-word;" /></span></div>
</span><span style="background-color: white; border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: left; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">Bagaimana menjamin keturunan kalian bila rahim yang seharusnya kita banggakan malah menampung bayi tak berdosa, yang lahir instant, tanpa tahu nasab jelasnya. Lalu dimasa depan justru jatuh cinta dan menikah secara halal, tapi tak sangka kasihnya adalah saudari seayah. Yang ayah ibunya terperangah ketika jumpa, tapi tak bisa bicara karena aib bertahun-tahun disembunyikan.</span></div>
</span><span style="background-color: white; border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 19.2000007629395px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: left; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><br style="position: relative; word-wrap: break-word;" /></span></div>
</span><span style="background-color: white; border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: left; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">Aku, jauh dari sempurna. Hijabku belum benar. Masih salah dan belajar. Tapi aku tahu, tubuh ini, jiwa ini, berharga. Karena diciptakan langsung oleh Tuhan. Terlalu berharga untuk diobral. Dalam diriku juga menyandang kehormatan perempuan hebat seperti Tjut Nja' Dhien, Pocut Bahren, Malahayati, Sultanah Safiatuddin.</span></div>
</span><span style="background-color: white; border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 19.2000007629395px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: left; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><div style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><br style="position: relative; word-wrap: break-word;" /></span></div>
</span><span style="background-color: white; border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; line-height: 19.2000007629395px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: left; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;"><div style="border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; text-align: justify; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">
<span style="border-image-outset: initial; border-image-repeat: initial; border-image-slice: initial; border-image-source: initial; border-image-width: initial; border: 0px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: 18.4799995422363px; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; word-wrap: break-word;">Mungkin kamu, yang merasa bangga jadi murahan. Diciptakan di supermarket atau pabrik, jadi kelasnya boleh diobral. (<a href="http://darakeumala.blogspot.com/2015/07/perempuan-aceh-yang-lebih-murah-dari.html">Sumber</a>)</span></div>
</span></span></span></div>

Cewek Aceh lebih Murah Dari pelacur

Cewek Aceh lebih Murah Dari pelacur

NEWSOBSERVASI: Lebih murah dari pelacur, lebih rendah dari pelacur, bahkan dianggap lebih gampangan dari pelacur. Ada 'Perempuan Ace...

OBSERVASI Selengkapnya »

Pendaftar UMBPT di Unimal Capai 1.027 Orang

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/--M6cDBjBp2E/VbX9C-xF15I/AAAAAAAAFUY/YOoCM7e6rMM/s1600/Unimal-Latih-Bahasa-Inggris-Warga-Rohingnya.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="480" src="http://3.bp.blogspot.com/--M6cDBjBp2E/VbX9C-xF15I/AAAAAAAAFUY/YOoCM7e6rMM/s640/Unimal-Latih-Bahasa-Inggris-Warga-Rohingnya.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #222222; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; line-height: 24px; margin-bottom: 24px; text-align: justify;">
<b>Aceh Utara,NEWSOBSERVASI:</b> Sebanyak 1.027 orang mendaftar melalui jalur Ujian Masuk Bersama Perguruan Tinggi (UMBPT) di Universitas Malikussaleh (Unimal), sementara kuota Unimal melalui jalur itu sebanyaj 548 orang.</div>
<div style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #222222; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; line-height: 24px; margin-bottom: 24px; text-align: justify;">
Rektor Unimal Prof Dr Apridar, menyebutkan pelaksanaan tes tulis dilakukan pada Minggu, 2 Agustus 2015. Seluruh calon mahasiswa diharapkan datanf tepat waktu pada ujian tertulis. Bagi peserta yang tidak ikut ujian langsung dinyatakan tidak lulus.</div>
<div style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #222222; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; line-height: 24px; margin-bottom: 24px; text-align: justify;">
“Untuk UMBPT ada 28 jurusan yang dibuka. Ini jalur masuk terakhir di Unimal,” kata Apridar, Senin (27/7).</div>
<div style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #222222; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; line-height: 24px; margin-bottom: 24px; text-align: justify;">
Dijelaskan, pengumuman hasil tes tertulis akan dilakukan pada 9 Agustus 2015. Calon mahasiswa diharap serius mengikuti ujian tertulis, mengingat ujian kali ini jalur masuk terakhir di Unimal.</div>
<div style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #222222; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; line-height: 24px; margin-bottom: 24px; text-align: justify;">
Dari jalur masuk SNMPTN, SBMPTN dan UMBPT, sambung Apridar, Unimal menerima 4.640 mahasiswa tahun ini. Dengan masuknya mahasiswa baru ini, maka jumlah mahasiswa di kampus itu sebanyak 14.800 mahasiswa.</div>
<div style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #222222; font-family: Verdana, Geneva, sans-serif; line-height: 24px; margin-bottom: 24px; text-align: justify;">
“Kita terus meningkatkan fasilitas pembelajaran, meningkatkan kompetensi dosen dan meningkatkan kualitas lulusan,” ujarnya. <b>(aktual)</b></div>
</div>

Pendaftar UMBPT di Unimal Capai 1.027 Orang

Pendaftar UMBPT di Unimal Capai 1.027 Orang

Aceh Utara,NEWSOBSERVASI: Sebanyak 1.027 orang mendaftar melalui jalur Ujian Masuk Bersama Perguruan Tinggi (UMBPT) di Universitas Mali...

OBSERVASI Selengkapnya »

Mayat Wanita Tanpa Busana Gegerkan Warga Aceh Besar

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/--u-wxcagLls/VbX7TED55NI/AAAAAAAAFUM/idBiT0gj4SQ/s1600/meninggal-tergeletak_20150410_090517.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="358" src="http://1.bp.blogspot.com/--u-wxcagLls/VbX7TED55NI/AAAAAAAAFUM/idBiT0gj4SQ/s640/meninggal-tergeletak_20150410_090517.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="background-color: white; color: #323233; font-family: 'Helvetica Neue', helvetica, arial, sans-serif; font-size: 17.2900009155273px; line-height: 27.6640014648438px; padding: 0px 0px 25px; text-align: justify;">
<b>Aceh Besar,NEWSOBSERVASI:</b> Sesosok mayat perempuan muda, berusia diperkirakan 30-an tahun ditemukan di pinggiran pantai perbatasan Lampanah, Aceh Besar dan Laweung, Pidie sekitar pukul 14.30 WIB, Sabtu (25/7/2015). Mayat yang belum teridentifikasi tersebut dievakuasi ke Kecamatan Muara Tiga oleh pihak muspika bersama aparat keamanan dibantu oleh masyarakat setempat.</div>
<div style="background-color: white; color: #323233; font-family: 'Helvetica Neue', helvetica, arial, sans-serif; font-size: 17.2900009155273px; line-height: 27.6640014648438px; padding: 0px 0px 25px; text-align: justify;">
Seorang warga Lampanah yang juga relawan RAPI Aceh Besar, Zulfikri (JZ01LZL) menginformasikan, sejauh ini belum diketahui identitas mayat tersebut maupun penyebab kematiannya. Namun berdasarkan fakta-fakta di lapangan, mayat berkelamin perempuan itu ditemukan di pinggiran pantai perbatasan Lampanah-Laweung. Ketika ditemukan, kondisi mayat tanpa busana.</div>
<div style="background-color: white; color: #323233; font-family: 'Helvetica Neue', helvetica, arial, sans-serif; font-size: 17.2900009155273px; line-height: 27.6640014648438px; padding: 0px; text-align: justify;">
"Umurnya diperkirakan 30-an tahun. Sudah Dievakuasi ke Muara Tiga oleh muspika dibantu aparat keamanan dan masyarakat di sekitar lokasi temuan," lapor Zulfikri. (Tribun)</div>
</div>

Mayat Wanita Tanpa Busana Gegerkan Warga Aceh Besar

Mayat Wanita Tanpa Busana Gegerkan Warga Aceh Besar

Aceh Besar,NEWSOBSERVASI: Sesosok mayat perempuan muda, berusia diperkirakan 30-an tahun ditemukan di pinggiran pantai perbatasan Lampa...

OBSERVASI Selengkapnya »

Pria Bersenjata Berondong Truk Panglima Sagoe KPA Teungku Tjhiek di Buloh

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-6yOF2b8KIts/VbX5jtAfrYI/AAAAAAAAFUA/cJmSGVAF-Jc/s1600/panglima-sagoe-kpa-tgk-dibuloh_20150727_094054.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="358" src="http://4.bp.blogspot.com/-6yOF2b8KIts/VbX5jtAfrYI/AAAAAAAAFUA/cJmSGVAF-Jc/s640/panglima-sagoe-kpa-tgk-dibuloh_20150727_094054.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0cm 0cm 18pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><b>Kutamakmur,NEWSOBSERVASI:</b>
Mobil jenis truk Cold Diesel BL 8554 HB milik Saiful Bahri alias Tanggy, Panglima
Sagoe Komite Peralihan Aceh (KPA) Tgk tjieDibuloh, ditembak kemudian dibakar
sekelompok pria bersenjata.<span style="color: #222222;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 18pt; margin: 0cm 0cm 18pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><span style="box-sizing: border-box;">Peristiwa tersebut terjadi di kawasan perkebunan kebun sawit SP IV
Kecamatan Simpang Keuramat, Aceh Utara, Minggu (26/7) sekitar pukul 13.30 WIB.</span><span style="color: #222222;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 18pt; margin: 0cm 0cm 18pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><span style="box-sizing: border-box;">Tak ada korban jiwa, sopir beserta tiga buruh angkut sawit selamat
usai berhasil melarikan diri.</span><span style="color: #222222;"><o:p></o:p></span></span></div>
<div style="background: white; box-sizing: border-box; line-height: 18pt; margin: 0cm 0cm 18pt; text-align: justify;">
<span style="box-sizing: border-box;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">“Benar ada kejadian tersebut, kini masih dalam penyelidikan lebih
lanjut” ungkap Kapolres Lhokseumawe AKBP Anang Triarsono, melalui Kapolsek
Simpang Keuramat Iptu Ramli.<b>[Serambi]</b><o:p></o:p></span></span></div>
<br />
<div style="background: white; line-height: 18pt; margin: 0cm 0cm 18pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Editor:
<b>Ody</b></span><span style="color: #222222; font-family: "Verdana","sans-serif"; font-size: 10.5pt;"><o:p></o:p></span></div>
</div>

Pria Bersenjata Berondong Truk Panglima Sagoe KPA Teungku Tjhiek di Buloh

Pria Bersenjata Berondong Truk Panglima Sagoe KPA Teungku Tjhiek di Buloh

Kutamakmur,NEWSOBSERVASI: Mobil jenis truk Cold Diesel BL 8554 HB milik Saiful Bahri alias Tanggy, Panglima Sagoe Komite Peralihan Aceh...

OBSERVASI Selengkapnya »

Surya Paloh: Jokowi sudah mulai meninggalkan revolusi mental

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-XhZB7bf9iPU/VbUBB6BtB9I/AAAAAAAABrY/naC7MyAyg08/s1600/surya-paloh-jokowi-sudah-mulai-meninggalkan-revolusi-mental.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://2.bp.blogspot.com/-XhZB7bf9iPU/VbUBB6BtB9I/AAAAAAAABrY/naC7MyAyg08/s640/surya-paloh-jokowi-sudah-mulai-meninggalkan-revolusi-mental.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><b>NEWSOBSERVASI: </b>Kendati masuk menjadi salah satu partai koalisi pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Partai Nasional Demokrat (NasDem) mengaku tak segan mengkritisi semua kebijakan pemerintah, yang dinilainya menyimpang. Bahkan, NasDem menilai, Pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla, mulai berangsur meninggalkan komitmennya soal 'Revolusi Mental.'</span></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Ini dikatakan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh saat bertandang ke <b style="background: none 0px 0px repeat scroll transparent; border: 0px none; margin: 0px; outline: none 0px; padding: 0px;">Surabaya</b>, Jawa Timur. "Ya mengkritik berdasarkan daya nalar, Partai NasDem tetap kritis, tapi konstruktif. Itu bisa dalam hidup. Saya bertanggung jawab atas statement saya ini," tegas Surya Paloh, Minggu (26/7).</span></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Harus diakui, lanjut dia, Pemerintahan Jokowi-JK baru berjalan tujuh bulan, sehingga semua tidak bisa dibebankan ke pundak mantan Gubernur DKI <b style="background: none 0px 0px repeat scroll transparent; border: 0px none; margin: 0px; outline: none 0px; padding: 0px;">Jakarta</b> itu. "Saya tidak setuju jika ada yang bilang pemerintah tidak bekerja apa-apa. Pemerintah ini kan baru berjalan tujuh bulan, dan sudah diwarisi berbagai macam persoalan kebangsaan. Saat Jokowi memerintah, negara dalam kondisi defisit anggaran," paparnya.</span></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Soal isu reshuffle yang masih gencar, Bos Media Grup ini sepakat terhadap langkah yang diambil Jokowi, meski nantinya salah satu kader NasDem yang duduk di Kabinet Kerja terkena imbas. "Reshuffle harus segera dilakukan. Itu hak prerogatif presiden. Yang perlu diingat, reshuffle bukan bukan obat mujarab. Belum tentu reshuffle bisa menyelesaikan masalah, tapi hanya bagian dari penyelesaian masalah," tegasnya.</span></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Surya Paloh juga mengingatkan, Parpol anggota Koalisi Indonesia Hebat (KIH) juga tidak perlu marah jika kadernya di Kabinet Kerja ada yang direshufle. "Jangan terus marah. Dulu kita sepakat koalisi tanpa bagi-bagi kursi, tapi ketika semuanya ikut kemudian di-reshuffle, marah. Ini hak presiden," sindirnya.</span></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Dia juga menilai, saat ini, kondisi bangsa mengalami distorsi penyelewengan kaidah-kaidah demokrasi yang Pancasilais. "Ini menjadi masalah bangsa yang serius. Apakah Pancasila masih relevan menjadi dasar kehidupan berbangsa. Apakah penghormatan masyarakat pada Ketuhanan sudah relevan?," tanya Surya Paloh.</span></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Menurutnya, keberadaan Pancasila di tengah-tengah bangsa, sudah mulai meredup. Pancasila sudah mulai tidak mendapat tempat di hati bangsa.</span></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">"Undang-undang tidak ditaati, mulai disiasati. Hampir di semua aspek kehidupan tidak memiliki disiplin kuat sehingga tidak mampu melahirkan anak bangsa yang hebat. Sekarang sudah mulai dengan siapa aku, siapa kamu. Berapa hargamu dan berapa hargaku. Semuanya dilakukan atas dasar kesepakatan transaksional," kritiknya.</span></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Kehadiran pemerintah baru, Jokowi-JK, adalah pemerintahan yang harus menerima perhatian dari akumulasi aspek kehidupan yang buruk. "Kalau pemerintah Jokowi tidak siap dengan segala aspek, maka akan lebih mabok. Bangsa ini sudah sakit, yang bikin undang-undang juga sakit. Saya menilai Jokowi sudah mulai meninggalkan revolusi mentalnya, takut tidak populer," ucapnya pedas untuk kesekian kali.</span></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Sementara itu, soal Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 12 Tahun 2015, tentang pemilihan kepala daerah, Surya Paloh juga melontarkan kritik pedasnya. Dia menganggak undang-undang itu, 'sakit.' Sebab, calon tunggal di salah satu daerah, seperti di Surabaya, masih diinginkan rakyat untuk terus memimpin, kenapa harus ditunda hingga 2017.</span></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">"Itu yang membuat undang-undang, sakit. Wong pemimpinnya masih diinginkan rakyat. Kenapa itu undang-undang mengharuskan minimal ada dua calon? Ya biarkan saja, kalau memang masih diinginkan rakyat, karena mampu," katanya menyikapi Pilwali Surabaya, yang masih memiliki calon tunggal, yaitu incumbent Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana.</span></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Tak hanya ini saja, Surya Paloh juga mengkritisi kasus Tolikara, Papua, yang dinilai maslah kecil. "Tapi karena kondisi bangsa kita yang lemah, mudah terprovokasi, masalah ini menjadi merembet. Kasus ini, hanya 'crit on the crit,' cerita dalam cerita saja. Karena kondisi bangsa kita yang lemah itu saja," katanya santai.</span></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Kembali dia menegaskan, Indonesia seharusnya mampu menjaga kelanjutan negeri yang hebat dan mampu dipersembahkan pada generasi penerus.</span></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Sebagai bangsa tidak boleh meminta bantuan dari bangsa lain untuk menyelesaikan persoalan bangsa. Justru perubahan cara berpikirlah yang akan membangkitkan fenomena baru yang respek terhadap bangsa.</span></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">"Saya harus menyatakan kepedihan saya, karena negeri-negeri maju memandang bangsa kita dengan sebelah mata. Suka atau tidak suka, senang atau tidak senang, inilah memang kondisinya. Karena keteladanan tidak diberikan pemimpin-pemimpin bangsa. Mereka tidak pernah mau mengakui kesalahannya," nilainya.</span></div>
<div style="background: none 0px 0px repeat scroll rgb(255, 255, 255); border: 0px none; line-height: 25px; margin-bottom: 10px; outline: none 0px; padding: 0px 0px 10px; text-align: justify; width: 630px;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Di akhir pembicaraan, Surya Paloh menyinggung soal Pengacara OC Kaligis yang terlibat kasus suap. "Dia sudah tidak di NasDem. Setelah menjadi tersangka, dia menghubungi saya langsung, mengatakan mundur dari NasDem, dan kita tidak akan memberi sanksi apapun karena dia sudah mengundurkan diri," tandasnya. <b>(merdeka)</b></span></div>

Surya Paloh: Jokowi sudah mulai meninggalkan revolusi mental

Surya Paloh: Jokowi sudah mulai meninggalkan revolusi mental

NEWSOBSERVASI: Kendati masuk menjadi salah satu partai koalisi pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Partai Nasional Demokrat (NasDem)...

OBSERVASI Selengkapnya »

Awas: Penipu Dana Desa Berkeliaran

<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://4.bp.blogspot.com/-zPgYf0SLXtE/VbIRltab0aI/AAAAAAAABrE/im-M_-GdAts/s1600/219231_620.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="366" src="http://4.bp.blogspot.com/-zPgYf0SLXtE/VbIRltab0aI/AAAAAAAABrE/im-M_-GdAts/s640/219231_620.jpg" width="640" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 25px;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><b>NEWSOBSERVASI: </b>Keberadaan dana bantuan untuk desa membuat penipu berkeliaran mengincar uang tersebut. Mereka menyasar perangkat desa untuk memintanya mentransfer sejumlah dana kepada mereka. Salah satu desa di Aceh Timur menjadi korban penipuan ini</span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 25px;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></span></div>
<span style="line-height: 25px;"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Abdul Muin, Sekretaris Desa Sri Mulya, Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur, mengungkapkan hal itu. “Kami telah ditipu mereka,” katanya kepada <em>Tempo</em>, Kamis, 23 Juli 2015.</span></div>
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 25px;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></span></div>
<span style="line-height: 25px;"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Dia menuturkan, pada awal Ramadan, sebuah surat berkop Kementerian Dalam Negeri sampai ke desanya. Surat itu ditandatangani Ir Tarmizi Karim sebagai Direktur Jenderal Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Sekretaris Jenderal Kemendagri atas nama Dr Ir Yuswandi A.T. M.Sc, MA.</span></div>
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 25px;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></span></div>
<span style="line-height: 25px;"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Dalam surat tersebut, perangkat desa diminta menghubungi Zulkifli Hasan, MM, yang disebut sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Aceh dan disertakan nomor ponselnya. Surat tersebut menyebutkan Desa Sri Mulya menjadi salah satu desa yang mendapat alokasi dana Rp 125 juta untuk melangsungkan program pembangunan desa tertinggal.</span></div>
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 25px;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></span></div>
<span style="line-height: 25px;"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Abdul Muin kemudian menghubungi nomor yang tertera di surat itu pada Selasa malam, 21 Juli 2015. Lalu Abdul Muin diminta mentransfer uang pendampingan Rp 1,25 juta ke rekening Bank Rakyat Indonesia cabang Jakarta bernomor 331401001517505 atas nama Anggi Amelia.</span></div>
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 25px;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></span></div>
<span style="line-height: 25px;"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">“Saya mentransfernya. Setelah itu, orang yang mengaku Zulkifli meminta 10 persen dari jumlah bantuan. Saya mulai curiga,” kata Abdul Muin.</span></div>
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 25px;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></span></div>
<span style="line-height: 25px;"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Dia kemudian berdiskusi dengan perangkat desa lain dan menghubungi Fadhil Rahmi, Asisten Ombudsman Indonesia Perwakilan Aceh. Fadhil kemudian memastikan bahwa hal itu adalah penipuan.</span></div>
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 25px;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></span></div>
<span style="line-height: 25px;"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Fadhil mengatakan pada saat itu langsung menghubungi Zulkifli Hasan yang sebenarnya. Menurut Fadhil, nomor ponsel Zulkifili berbeda dengan nomor yang tertera di surat itu, dan Zulkifli tidak mengetahui ihwal surat tersebut. “Pak Zulkifli mengatakan surat tersebut bohong. Beliau meminta semua perangkat desa di Aceh tidak mengindahkan surat tersebut,” katanya.</span></div>
</span><div style="text-align: justify;">
<span style="line-height: 25px;"><span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><br /></span></span></div>
<span style="line-height: 25px;"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;">Karena bukan ranah Ombudsman, menurut Fadhil, penanganan kasus tersebut diserahkan ke kepolisian. Abdul Muin menyakini surat penipuan tersebut telah banyak beredar di Aceh Timur. “Desa Alur Pinang, tetangga kami, juga mendapatkan surat tersebut. Tapi desa itu belum mentransfer dana ke penipu itu.” <b>(tempo)</b></span></div>
</span>

Awas: Penipu Dana Desa Berkeliaran

Awas: Penipu Dana Desa Berkeliaran

NEWSOBSERVASI: Keberadaan dana bantuan untuk desa membuat penipu berkeliaran mengincar uang tersebut. Mereka menyasar perangkat desa unt...

OBSERVASI Selengkapnya »

Aceh Di Guncang Gempa 5.2 SR

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://3.bp.blogspot.com/-6G9biFFu5gw/VbEAARO6f4I/AAAAAAAABqQ/Z8NWP7dEqHk/s1600/20150329_061933_harianterbit_Ilustrasi_Gempa.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><span style="color: black;"><img border="0" height="330" src="http://3.bp.blogspot.com/-6G9biFFu5gw/VbEAARO6f4I/AAAAAAAABqQ/Z8NWP7dEqHk/s640/20150329_061933_harianterbit_Ilustrasi_Gempa.jpg" width="640" /></span></a></div>
<span style="font-family: Georgia, Times New Roman, serif;"><span style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;"><b>Banda Aceh,NEWSOBSERVASI: </b>Gempa berkekuatan 5,2 skala Richter (SR) kembali mengguncang Provinsi Aceh, Rabu (22/7) siang. Gempa dengan tempo belasan detik tersebut sempat membuat masyarakat di sejumlah kabupaten/kota panik dan berlarian keluar bangunan.</span><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><span style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;">Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat; gempa terjadi pukul 12.35 WIB, berpusat di 4,83 Lintang Utara dan 94,50 Bujur Timur atau di 129 km barat daya Kabupaten Aceh Besar dengan kedalaman 36 km.</span><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><span style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;">"Gempa yang terjadi di sekitar Kecamatan Leupung tersebut tidak berpotensi tsunami," ujar staf BMKG Mata Ie, Kabupaten Aceh Besar.</span><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><span style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;">Dari informasi yang diterima SH dari sejumlah warga di Kabupaten Aceh Besar dan Kota Banda Aceh, saat terjadi gempa, mereka berhamburan keluar dari rumah dan bangunan lain. Mereka khawatir terjadi gempa susulan yang lebih kuat.</span><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><span style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;">“Bagaimana tidak lari kalau tiba-tiba disusul gempa yang lebih kuat, bangunan kan bisa roboh. Semua warga lari keluar dari dalam rumah atau bangunan lainnya,” ucap Misna Sari, seorang ibu rumah tangga di Leupung, Kabupaten Aceh Besar.</span><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><span style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;">Misna mengatakan, jika gempa hanya berkekuatan 5,2 SR, ia tidak khawatir dan takut karena sudah biasa. Hal yang ditakutinya adalah setelah gempa kecil, gempa besar menyusul.</span><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><span style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;">“Kalau gempa 5,2 SR; itu sudah biasa kami rasakan. Tapi, kami waswas terjadi gempa susulan lebih kuat,” ujar Misna. Ia mengaku saat gempa sedang duduk di rumahnya.</span><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><span style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;">Yusda, warga Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar , mengungkapkan hal sama. Ia menyatakan, saat gempa terjadi ,ia sedang bermain dengan tiga anaknya di dalam rumah.</span><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><span style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;">"Saat gempa, ketiga anak saya langsung saya tarik keluar rumah dan duduk di halaman. Itu saya lakukan hanya untuk menghindari gempa yang lebih kuat,” tuturnya.</span><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><span style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;">Bagi masyarakat Aceh, gempa berkekuatan di bawah 6,0 SR dianggap gempa biasa dan tidak perlu dikhawatirkan. Mereka hanya waswas terjadi gempa susulan yang lebih kuat.</span><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><br style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;" /><span style="background-color: white; line-height: 23.7999992370605px; text-align: justify;">"Gempa di bawah 6,0 SR sudah sering terjadi. Kalau gempa dengan kekuatan tersebut dan terjadi di laut, tidak perlu dikhawatirkan karena tidak berbahaya," kata Yusda. (Sr)</span></span>

Aceh Di Guncang Gempa 5.2 SR

Aceh Di Guncang Gempa 5.2 SR

Banda Aceh,NEWSOBSERVASI: Gempa berkekuatan 5,2 skala Richter (SR) kembali mengguncang Provinsi Aceh, Rabu (22/7) siang. Gempa dengan temp...

OBSERVASI Selengkapnya »

Subscribe to: Posts (Atom)

Top